DARA'S [END] ✔

9. Kecewa

Adara Pov

Aku bangun dan menggeliat, mengucek mataku pelan melihat cahaya masuk disela gorden-gordenku.

Apa? Udah pukul 7 pagi? Bara kok gak jemput aku ya. Apa dia marah karena kemarin aku jawab pesannya singkat?

Au ah, aku mandi dulu. Biarin aja marah nanti juga kembali normal lagi, dasar cowok bunglon. Kadang dingin, kadang sweet, kadang cerewet dan sekarang marah.

Setelah melakukan ritual mandi aku bersiap-siap memakai seragam sekolah. Setelah itu sarapan agar perutku nanti gak kelaparan.

Sayang❤

Kamu marah?
Kok gak jemput aku?

Sambil sarapan aku ngechat Bara, tumben banget nggak jemput.

Setelah sarapan aku ambil tas lalu keluar. Duh aku lupa sepedenya kan belum aku ambil.

TIN TIN

Itu siapa ya?

"Dara!" panggil seorang cowok dari dalam mobil.

"Iya?" jawabku.

Diapun turun, loh Andi?

"Andi?"

"Iya, mau berangkat bareng?" ajak Andi.

Gimana nih, aku kan disuruh Bara buat jauhin Andi. Tapi Andi orangnya baik kok.

Masalah nanti Bara marah, itu urusan belakangan aja deh.

"Nggak ngerepotinkan?" tanyaku nggak enak.

"Nggak kok, kita kan temen masak temen sendiri butuh tumpangan gue tolak," jawab Andi.

Kitapun berangkat bareng. Di perjalanan kami hanya diam, mau ngajak ngomong takutnya dibilang sok akrab kalo nggak ngomong nggak enak.

"Dar," panggil Andi.

"Iya?"

"Lo pacaran sama Bara?" tanya Andi.

Aku mengangguk. "Emang kenapa?" tanyaku.

"Oh nggak kok, cuman nanya doang," jawab Andi.

Aneh.

Setelah sampai di sekolah aku langsung turun aja.