Jennie terbangun karena ia mendengar suara Jina dan Taehyung yang sedang berbincang hal yang serius dan ia juga bisa melihat wajah Jina yang tersenyum senang.
"Oh, Mamah sudah bangun?"
Suara Jina membuat Taehyung ikut menoleh kearahnya, pria itu langsung naik ke atas ranjang dan duduk di sebelah Jennie menyusul Jina yang sudah berada disana entah sejak kapan.
"A-ah iya"
Jennie tidak langsung duduk ia masih berbaring karena Taehyung melarangnya untuk duduk.
Kepalanya sangat pusing dan juga yang berada di bawah itu sangat sakit, Jennie mengingat kembali kejadian apa yang sudah terjadi tadi malam dan saat ia mengingatnya pipinya mendadak merona merah.
Dan ia langsung mengintip di balik selimutnya dan ternyata ia tidak memakai apapun.
"Mamah kenapa? Muka mamah kok merah? Panas ya?" tanya Jina.
Jennie tersenyum kearah Jina, "Tidak kok. Jam berapa sekarang?"
"Jam sepuluh"
Ia membulatkan matanya terkejut, ternyata sudah siang pantas saja Jina sudah mandi. Dan Taehyung juga sudah rapih dengan kaos dan celana training nya.
"Jina bermain di bawah dulu ya, mamah mau mandi" ujar Taehyung.
"Kalau mamah mau mandi mah mandi aja, Jina mau disini"
"Jina inget gak yang ayah ceritain tadi?"
Jina membulatkan matanya lalu dengan cepat mengangguk dan turun dari ranjang itu.
"Jina bakal main di bawah ya mah, pah!"
Setelah itu Jina langsung berlari keluar kamar itu dengan menutup pintu terlebih dahulu.
Saat Jina sudah benar-benar keluar Jennie menatap Taehyung bingung.
"Kamu cerita apa ke Jina?"
Taehyung menatap Jennie santai dengan senyumnya, "Aku cuman kasih tau dia kalau kita semalam udah bikinin dia adik"
Setelah Taehyung berucap seperti itu Jennie langsung memukul suaminya dengan bantal tanpa ampun.
"Aduhh! Sakitt, Jen"
"Makanya! Jangan ceritain yang kayak gitu ke Jina! Dia masih kecil!" kesal Jennie.
"Biarin Jen, kan aku ceritain ke Jina biar dia senang" bela Taehyung.
"Senang apa kata kamu hah! Sana-sana kamu pergi! Aku mau mandi dulu" usir Jennie ia mendorong Taehyung agar pria itu keluar dari kamar ini.
"Iya-iya aku akan keluar, kalau sudah selesai mandi langsung kebawah saja untuk makan" ucap Taehyung.
"Iya-iya!" Taehyung terkekeh melihat wajah Jennie yang kesal.
Setelah beberapa menit mandi Jennie langsung turun ke bawah, disana ia melihat ada Taehyung dan Jina yang sudah duduk di kursi makan.
Jennie mendekati mereka lalu duduk di samping Jina. "Jina kenapa tidak sarapan?"
Jina menoleh ke samping, "Jina sudah makan tadi"
"Kamu kok gak nanyain aku udah sarapan atau belum sih sayang" Taehyung mengerucutka bibirnya membuat Jennie mendelik.
"Oke-oke. Taehyung apa kau sudah sarapan?"
Taehyung mengangguk dan tersenyum, "Aku sudah sarapan tadi bersama Jina"
Jennie menatap mereka berdua secara bergantian dengan tatapan bingung, "Terus kalian ngapain disini kalau udah sarapan?"