chap 29

3.6K 330 63
                                    

Datang lagi nih...eheheheh...

Itung" Mimi kasih THR ya kan...eheheheh anifa68

Met menyambut lebaran Idul adha nae chingu.....

Langsung aja lah ya

*******

Bruk...

"Auchh..." Jimin terjatuh karena didorong oleh seseorang dengan kuatnya. Dan terlihat disengaja

"Jimin!!!!!" Whein berlari membantu Jimin yang terjatuh di lantai yang dingin

"Yeri-ssi..." Jimin berdiri disamping whein yang menatap yeri kesal.

"Kau....kau jalang murahan!!!! Kau tak pantas berjalan dengan Jungkook oppa!!!! Dia milikku!!!!" Yeri langsung mengeluarkan kata-kata nya.

"Apa maksud mu, yeri-ssi...??? Sajangnim hanya memintaku menemaninya membeli kado untuk Ny. Jeon.." ujar jimin dengan jujur

"Gak usah banyak mulut!!! Aku tau kau memiliki niat buruk untuk merebut Jungkook oppa dariku, kau murahan.. Park Jimin..kau menggunakan tubuhmu untuk merayu nya.." yeri beberapa mendorong tubuh Jimin, dan kesabaran Jimin sudah habis. Apalagi Yeri adalah anak dari yeoja yang membuat dirinya berpisah dari sang ayah.

Srek...

"Jangan sesukamu melakukan hal itu pada Jimin, yeri-ssi...kau gadis berpendidikan bukan???" Whein menarik Jimin untuk bersembunyi dibalik tubuhnya.

"Kau tak ada urusan disini..!!! Kau itu hanya karyawan rendahan!!!" Yeri berteriak di depan whein.

"Rendah atau tinggi, Tuhan yang menilai..nona. jangan kau kira karena kau terlahir di keluarga Park, kau merasa kau sudah diatas...dari cara mu berbicara, kau terlihat jauh dibawah kami" whein tak mau kalah

"Jimin...kau berlindung dibalik resepsionis ini..huh" Yeri menatap Jimin tajam

"Aku tak berlindung dibalik siapapun, kau kira aku takut padamu??? Tapi apa yang dikatakan whein eonni benar. Untuk apa aku melawan orang yang lebih rendah dariku..kurang kerjaan" ujar Jimin dengan aura dinginnya yang nysris tanggal karena kehangatan teman-teman nya itu kini kembali terlihat

"Cih..kau banyak cakap..."

"Hahha..bahkan kau yang sedari tadi berkoar-koar nona...kau mengatakan aku banyak cakap... terbukti, kau tak sekolah" Jimin

"Bangsat kau.. Park!!!!"

Srek...

Jimin menangkap tangan yeri yang akan menamparnya

Srek...

Lalu dengan kuat menghempaskan tangan yeri.

Telunjuk Jimin tepat berada di wajah yeoja itu.

"Aku tak akan biarkan kau dengan gampangnya, menyentuh tubuhku... yeri yang terhormat, dan satu hal lagi..asal kau tau, Jungkook oppa yang memintaku secara langsung, kalau kau punya otak harusnya otakmu bisa berpikir kenapa bukan kau yang dia ajak..." Jimin menatap yeri dengan tajam.

"Satu hal lagi, Jungkook oppa mengatakan secara langsung padaku, kalau dia menyukaiku... bagaimana denganmu...??? Aku rasa, Jungkook oppa tak pernah melihatmu.. yeri-ssi sungguh miris.. sungguh miris sekali..ya....." Senyuman miring Jimin membuat Yeri tak bisa berujar apapun lagi.

Whein???? Yeoja jung itu terkejut bukan main saat mendengar Jimin berbicara..jimin yang saat ini ada disampingnya, adalah Jimin yang berbeda. Dan apa tadi, oppa???? Jimin memanggil bos mereka dengan sebutan OPPA????!?!?!!

kepercayaan..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang