(XL) TIDAK JELAS

236 23 0
                                    

"Him "

Jeongguk melotot. Lalu melempar jelingan tajam ke arah Jimin yang sedang menyungging senyum sinis.

"Ah iya! Aku lupa menghidangkan minuman"

Ujar Taehyung tiba tiba. Bahkan tuala mandinya masih bertengger di leher jenjang , tetapi anak itu bergegas membuka pintu kulkas dan mengambil dua kaleng soda dan satu kotak jus apel.

Taehyung bilang, dia tidak mahu jadi tiang elektrik jika meminum susu terlampau banyak. Tapi, anak itu tetap mengambil sekotak susu Strawberry setiap hari.
Jika ada yang protes,

"Ih! Kan aku kangen minum susu!"

Lalu, menyodorkan dua kaleng soda itu ke hadapan dua orang yang lagi tatap tatapan sengit. Taehyung mengernyit bingung.

Tetapi, kernyitan bingung nya tergantikan dengan mata yang membulat besar juga wajahnya yang terkejut seperti baru saja mendapat kejutan.

"Jeongguk- jatuh cinta pandang pertama pada Chim?!"

Sontak membuatkan dua orang lainnya menolehkan kepala cukup cepat. Bisa bisa kepala itu tercabut dari leher. Dengan selantang yang mungkin, Jimin berteriak

"AKU SEME TAE, TIDAK MUNGKIN AKU MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MANUSIA JADIAN"

Lagi lagi Jeongguk melotot. Apa apaan manusia jadian?!

"Heh! Cermin diri sendiri dulu bisa gak?!"

"Maksudmu apa hah?!"

"Mana ada seme kecil seperti dirimu!"

"Heh! Jangan kau ambil remeh tentang tubuhku ini! Aku bisa berlari dari Busan hingga ke Seoul tahu!"

"Aku tidak tahu! Dan tidak ingin tahu apa apa tentangmu!"

"Kau! Sebenarnya apa mau mu mampir ke rumah orang malam malam begini ha?!"

"Aku hanya dijemput! Lagipula ini bukannya tengah malam kok!"

"Huh, keliatan banget kanak kanaknya!"

"Memangnya kau tidak kanak kanak hah??!"

"Kenapa kau berteriak dihadapan wajahku?!"

"Kerana kau juga berteriak dihadapan wajahku bodoh!"

"Kau-

"Yak! Sampai kapan kalian hanya akan berteriak tidak jelas seperti ini??"

Kan Taehyung udah kesal. Ini udah mau pukul sembilan loh, pasti penghuni apartment lain mahu berehat atau tidur tapi dua manusia tidak jelas ini malah terpekik di kamar Taehyung. Taehyung kan jadi pusing.

Yang audah buat kesalahan hanya bisa menggaru tengkuk mereka canggung. Bukan apa, malu juga rasanya jika kau sedari tadi melakukan hal yang tidak senonoh dihadapan anak manis.

"Ehem.. Tae apa kamu udah mengantuk? Matamu udah sayu gituuu. Ayo bobo aja ya..biar Chim yang berbual dengan Jeongguk. Yakan??"

Nadanya lembut, sungguh manis didengar. Berlainan dengan wajahnya yang dibuat semanis yang mungkin dan melemparkan tatapan maut ke arah Jeongguk yang masih terkelu.

Untung saja Jimin benar, Taehyung sudah sangat mengantuk ketika dua orang berbeda ketinggian itu beradu mulut. Benar benar kelelahan sehingga mengabaikan jus Apple yang bahkan belum terusik.

Jimin bangkit, matanya mengisyaratkan pada Jeongguk supaya ikut bangkit dan memberi laluan pada Taehyung yang sedang merangkak naik ke atas kasur.

Jeongguk menahan tawanya ketika melihat Taehyung yang terkapar begitu saja sebaik dirinya menapak di atas katil. Tidak memakai selimut, tidak memeluk bantal. Oh, Jeongguk baru sedar akan patung singa lucu di kepala katil itu.

Sedangkan Jimin memilih untuk membenarkan posisi tidur Taehyung. Menyelimutkan tubuhnya, memberikan patung singa lucu pada sang empu yang langsung dipeluk erat seakan tidak akan pernah bertemu lagi. Lalu Jimin membungkukkan sedikit tubuhnya untuk mengecup ringan dahi sang sahabat yang sudah dianggap sebahagian dari keluarganya.

Ketika membalikkan badan, Jimin mendapati Jeongguk yang sudah di ambang pintu, ingin memutar tombol itu.

"Sebentar, aku antarkan"

Setelah mengatakan itu, Jimin mengambil jaketnya sedangkan Jeongguk sudah nenunggu diluar. Sebenarnya Jeongguk iri setengah mati ketika melihat Jimin mengecup Taehyung. Kan Jeongguk juga mahu T T

Ceklek.

Setelah dipastikan pintu masuk telah di kunci, mereka berdua berjalan beriringan ke arah lif. Tiada sebarang suara yang muncul ketika perjalanan didalam lif hingga ke lantai bawah. Jimin yang sibuk berkutat dengan ponsel serta Jeongguk yang sedang kusut memikirkan tentang Jimin.

Iya, Jeongguk berfikir jika Jimin itu mungkin akan sama tinggi dengannya. Tetapi, fikirannya memudar ketika melihat ketinggian Jimin. Rasanya mahu ketawa, tetapi itu tidak sopan . Jadilah Jeongguk hanya menghakim Jimin di dalam hati.

Jimin pula, sedang berpesan pada Seokjin hyungnya bahawa besok adalah giliran Seokjin yang akan tinggal semalaman dengan Taehyung. Tersenyum ketika mendapat respon pantas dari sang hyung tertua.

"Apa maksudmu tentang booking tadi"

Okey, Jimin tidak menyangka bahawa anak kecil ini mengambil serius tentang satu itu. Mana, soalannya itu bukan soalan lagi. Jimin jadi seram sendiri kan jadinya.

"Aku hanya bercanda. Aku tahu kau tidak akan berani ingin mengapa apakan Taehyung."

Seketika, Jeongguk menoleh ke arah Jimin yang sedang menatap lockscreen di ponsel miliknya.

Seketika, Jeongguk menoleh ke arah Jimin yang sedang menatap lockscreen di ponsel miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Jika kau hanya ingin mendatangkan masalah..lebih bagus jika kau pergi dengan orang lain saja. Aku tidak terima anak-anak kaki bully berada disekitar Taetae."

Jimin memasukkan ponselnya ke dalam saku jaket ketika pintu lif sudah terbuka menandakan mereka telah sampai ke lantai bawah.

Jeongguk yang keluar dahulu, langsung menghampiri motor merah miliknya. Ini sudah sangat lewat, bisa bisanya dia dimarahi oleh sang ibu jika sampai rumah terlalu lewat.

Sebelum menghidupkan mesin motor, Jeongguk menoleh ke arah Jimin yang bersandar di tiang sambil berpeluk tubuh.

"Hey."

Jimin menaikkan alisnya ketika Jeongguk memanggil.

"Kurasa..kau benar. Tapi, aku tidak membooking. Aku akan melindunginya seperti rumahku sendiri."

Saat itu juga, Jimin tergamam. Sangkanya, Jeongguk akan melupakan tentang 'booking' itu tadi.

Motor telah dihidupkan dan Jeongguk telah berada di gerbang apartment. Sebelum keluar, Jeongguk menjerit

"Kau benar kok! Aku memang lebih muda darimu, JIMIN HYUNG!"

Lagi lagi Jimin dibuat tercengang akibat sikap Jeongguk yang baru saja dia temu.

......

To be continue...

Hueee baru dapat top up😭

Love You ♡[ KOOKV]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang