Pingsan

3.9K 240 4
                                    


  Ocean pingsan ketika berada di dekat pintu keluar, Liora dengan cepat melepaskan Softlens yang di kenakan Ocean karena takut matanya terinfeksi, setelah melepaskan softlens Liora langsung membuang asal dan Gilang pun datang dengan raut wajah khawatirnya.

  Gilang langsung menggendong Ocean dan membawa Ocean ke Uks untuk di periksa oleh petugas kesehatan. Saat Ocean di bawa ke Uks Liora langsung berlari menuju kantin untuk menemui kaka Ocean.

"Bang hosh hosh Oca hosh hosh" ucap Liora tergesa gesa.

"Kenapa si minum dulu, baru ngomong" ucap Jav yang langsung memberi Liora air.

"Udah tenang? Sekarang ceritain" ucap Jav.

"Oca pingsan sekarang ada di uks di temenin Gilang, cepet ke sana bang ih" ucap Liora.

   Mendengar adiknya pingsan Jay dan Edgar langsung berlari menuju Uks dengan tergesa gesa tanpa memperdulikan orang orang yang mereka tabrak.

Brakkkkkk

  Edgar langsung membuka pintu uks dengan menggebrak dan langsung menghampiri bankar Ocean.

"Adek gua kenapa" ucap Jay kepada petugas kesehatan.

"dia pingsan karena darah nya rendah" ucap petugas itu.

"Ed, ambil tas Oca" ucap Jay yang langsung di angguki Edgar.

"Li boleh minta tolong?" ucap Jay.

"Boleh bang" ucap Liora dan Jay pun langsung membisikan sesuatu ke telinga Liora.

"Jav anter yuk" ucap Liora.

"Kemana?" ucap Jav.

"Anter dulu" ucap Liora yang langsung di angguki Jav.

Jav dan Liora pun pergi meninggalkan uks sehingga hanya tersisa Ocean, Gilang dan Jay yang ber ada di uks.

"sorry jav, gak bisa jaga adek lu" ucap Gilang.

"Ya gak papa, emang dianya lagi drop tapi maksa pengen sekola" ucap Jay.

"Hiks hiks ka, hiks kaka hiks hiks" gumam Ocean dalam tidurnya.

"Adek hey, dek ini abang" ucap Jay dengan mengusap kepala Ocean.

"Hiks hiks kaka, hiks hiks ka Daniel hiks hiks" tangis Ocean, Jay yang tidak tega dengan adiknya langsung memeluk adiknya dan dengan ajaibnya Ocean langsung tenang kemudian tersadar.

"Abang hiks hiks hiks kaka" ucap Ocean dengan sesenggukan di dada Jay.

"Hey dia udah tenang di sana, dia gak mau liat Oca sedih" ucap Jay.

"Bangg" ucap Ocean yang matanya masi menggeluarkan air mata.

Jay pun langsung memegang kedua pipi Ocean. "Dek tatap abang, biarn dia bahagia di sana, ade jangan tangisin dia, nanti di gak tenang" ucap Jay.

Gilang hanya menjadi penonton setia di sana karena ia tidak tau apa yang sedang di bahas oleh adik kaka ini, hingga ia membuka suaranya.

"Mata lu kenapa" ucap Gilang yang langsung membuat kedua adik kaka itu terdiam.

"Kecelakaan, beberapa bulan yang lalu, makanya gitu" ucap Edgar yang tiba tiba datang.

"mana?" ucap Jay.

"Nih" ucap Edgar.

"Minum obatnya, abis itu pulang" ucap Jay.

"Iyah" ucap Ocean.

Skipp malamm.......

Saat ini sudah malam, atau sudah larut, karna sekarang sudah menunjukan pukul 00:00, waktu yang pas untuk Ocean menuju markasnya tanpa di ketahui kedua kakanya.

Angel Of Darkness (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang