Sepuluh: Rose d'hiver

2.5K 328 78
                                    

Sanksi Pelanggaran Pasal 113 ayat (4) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta.

4. Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp 4000.000.000 (empat miliar rupiah).

NOTE: Jangan mampir baca, vomment, follow saya dengan akun fake atau real berujung plagiarisme: di cabut-cabut acak bagian partnya, di tulis ulang dengan kalimat yang sama, atau di olah ulang sedemikian rupa agar terlihat beda. Saya sangat tidak mentolerir tindakan ini karena semua cerita yang saya tulis tidak ada yang saya komersil kan untuk keuntungan pribadi. Jadi bersikap saling menjaga, dan tidak melewati batas. Trims

❄️❄️❄️

Mohon kebijaksanaan karena terdapat pembahasan orang dewasa.

      Arnold A. Knechtle dalam bukunya Basic problems in International Fiscal Law (1979:2) membedakan pengertian pajak berganda menjadi dua, yaitu pajak ganda dalam arti luas (Wider Sense).

Dalam arti luas, pajak berganda meliputi setiap bentuk pembebanan pajak dan pungutan lainnya lebih dari satu kali, yang dapat berganda (double taxation) atau lebih (multiple taxation) atau suatu fakta fiskal (subjek dan/atau objek pajak).

Pajak berganda dalam arti luas sesuai dengan negara (yuridiksi) pemungut pajaknya dapat dikelompokkan menjadi pajak berganda (1) internal (domestik) dan (2) internasional. Dalam kedua kelompok tersebut terdapat pajak berganda vertikal, horizontal, dan diagonal (terutama dalam negara yang berbentuk federal). (Gunadi, 2007:111)

____

       Bukan agen lapangan yang terlatih karena pendidikan. Hanya wanita biasa yang biasa dengan keahlian bela diri otodidak, kecerdasan mengatasi rintangan hidup secara natural atas beratnya hidup di jalanan.

        Berpindah-pindah tempat persembunyian. Mengumpulkan ancang-ancang rencana, hasilnya—Rosie sadar tidak bisa melibas para pengawal detik ini juga. Sementara Jimin, Jongin dan Momo sedang mengatur dan menyusun strategi penangkapan.

        Ada tiga mobil mewah berjejer di depan. Total menjadi empat dengan mobil yang menjemput dirinya juga Taehyung di bandara. "Menurutku secara akal dan pikiran, jika pestanya diadakan di bawah tanah. Ruangan itu tidak mungkin cukup menampung para tamu yang jumlahnya banyak."

       "Albert nama saya ma'am."

       "Oke, bagaimana jawabanmu?"

       "Ruangan itu sebagai tempat pertemuan untuk para pembeli saja. Pesta resminya tetap di lantai satu ma'am. Anda tidak boleh bergabung dalam pesta atau pertemuan begitulah pesan tuan Kim yang saya terima."

       Mendengarnya Rosie menurunkan kedua lipatan tangannya di depan dada seraya memutar bola matanya kesal. Taehyung memperlakukannya tidak beda jauh dengan apa yang ia lihat di area depan villa—anjing-anjing pemburu berkeliaran dengan tali pengikat di leher mereka.

        Seperti dirinya sekarang. Mengeluarkan pelan-pelan dari saku celananya, peluit anjing tanpa sepengetahuan Albert, memasukkan ke depan bibir kemudian meniup benda kecil itu.

        Tidak ada yang bisa mendengar suaranya. Kecuali para anjing. Hasilnya anjing terdekat darinya berhenti menggonggong dan bersikap lembut. Rosie tersenyum manis melambai-lambai membuat bingung si pengurus anjing. "Hai, kau lucu sekali." Semua atensi pengawal mengarah padanya. Bak ratu tangannya melambai. Menyapa dari kejauhan.

Widér Sense 💋 Taerosé [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang