Dua puluh sembilan : Geburt

1.7K 216 52
                                    

Note: Terdapat adegan untuk orang dewasa, jika kurang nyaman membaca pada part ini, bisa dilewatkan saja. Tks.

❄️❄️❄️

Kehamilan Trisemester ketiga...

Pedoman untuk Prenatal Yoga

Demi menjaga kesehatan ibu dan janin, selama kelas prenatal yoga sebaiknya ikuti pedoman keselamatan dasar berikut ini:

1. Sebelum memulai kelas prenatal yoga, pastikan Anda sudah berdiskusi dokter spesialis kandungan karena ada kondisi kesehatan tertentu yang tidak memungkinkan Anda untuk melakukan yoga. Sehingga bisa meningkatkan risiko lebih tinggi bagi ibu melahirkan prematur dan memperberat penyakit yang diderita.

2. Umumnya, ibu hamil disarankan untuk beraktivitas fisik selama 30 menit selama lima hari dalam seminggu. Dengan berolahraga dapat membantu tubuh Anda tetap bugar dan mempersiapkan persalinan.

3. Jangan terlalu memaksakan diri untuk ikut kelas prenatal yoga agar tidak berdampak buruk bagi kesehatan janin. Jika Anda tidak mampu berbicara normal saat melakukan gerakan yoga, hak itu menandakan bahwa Anda terlalu memaksakan diri.

4. Pilih ruangan dengan sirkulasi udara baik agar tidak kepanasan selama melakukan yoga. Disarankan untuk juga minum banyak cairan agar tubuh tetap terhidrasi.

5. Hindari pose yoga tertentu seperti berbaring telungkup, melakukan gerakan membungkuk berlebihan ke depan atau ke belakang, dan gerakan memutar yang memberi tekanan pada perut. Anda bisa memodifikasi gerakan memutar sehingga Anda hanya perlu menggerakkan punggung bagian atas, bahu, dan tulang rusuk.

      Rosie mulai terlatih dengan beberapa jenis gerakan prenatal yoga untuk mengurangi rasa tidak nyaman saat kehamilan yang umum terjadi, seperti pinggul yang terasa kaku dan sakit punggung, meliputi:

Pose pergelangan kaki dan lutut. Selain dapat menciptakan ruang untuk perut dan meregangkan punggung Anda, gerakan ini dapat membantu meredakan ketegangan otot sekitar bokong.

Pose duduk sambil meregangkan tubuh ke samping. Pose ini membantu menghilangkan nyeri punggung. Dimulai dari posisi duduk tegak dan nyaman dengan kaki menyilang. Kemudian tangan kiri di atas kepala diarahkan ke kanan, sedangkan tangan kanan menopang tubuh di lantai.

Pose berdiri dengan tubuh menekuk ke bawah. Punggung bawah Anda akan terasa rileks setelah melakukan pose yoga yang satu ini. Pertama-tama berdiri dengan kaki yang dilebarkan lebih lebar dari pinggul, lutut sedikit ditekuk, dan pinggul sejajar. Kemudian bungkukkan badan ke arah depan dan biarkan bagian kepala turun ke arah matras, tapi jangan terlalu memaksakan diri untuk mencapai lantai.

Pose burung merpati. Ini sangat cocok untuk mengurangi ketegangan otot punggung bagian bawah. Mulailah merangkak di atas matras dengan bahu yang berada di atas pergelangan tangan, sedangkan pinggul berada di atas lutut. Geser kaki kanan ke depan agar lutut kanan berada tepat di pergelangan tangan kanan dan kaki kanan yang tertekuk mengarah ke pergelangan tangan kiri. Turunkan kaki kiri ke lantai dan rentangkan di belakang badan Anda. Jaga agar kaki kiri tetap rileks dan pastikan berada tepat di belakang, jangan miring ke kiri.

      "Pose terakhir ma'am." Titah instruktur yoganya.

Pose kaki diangkat dan disandarkan ke dinding. Saat hamil, ada kalanya Anda merasa tidak enak berbaring telentang. Anda bisa menggunakan guling atau bantal sehingga akan Anda tetap merasa nyaman saat berbaring. Selain itu, pose yoga dengan kaki diangkat disandarkan ke dinding dapat meredakan pembengkakan dan pegal di kaki.

        Taehyung memperhatikan dari kejauhan saja, karena larangan istrinya. Tidak perlu mendekat dan menggangu. Kadang kala kekhawatiran Taehyung bisa sangat berlebihan. Padahal Rosie sudah melakukan aktifitas yoga sejak usia kehamilan dua puluh minggu, dalam waktu satu sampai dua kali seminggu selama 60-75 menit.

     "Menjadi wanita itu anugerah." Bisik ibundanya membuat kaget.

      "Itu kenapa ada mama yang akan marah jika anaknya membangkang. Sebelum menjadi ibu sudah harus menahan sakit setiap bulannya, lalu setelah menikah dihadapkan pada kehamilan dengan berbagai macam masalah, mual, tidak nafsu makan, tersiksa saat usia kehamilan semakin besar, tidak tenang tidur, tidak boleh makan sembarangan, menjaga kesehatan. Saat melahirkan harus merasakan sakit luar biasa, baik persalinan normal dan operasi. Pacsa melahirkan harus memulihkan diri. Lalu harus mengurus bayi, memberikan nutrisi ASI atau susu formula. Belum berakhir karena harus membesarkan anak-anak mereka. Pernah membayangkan tidak, wanita yang ditinggal pergi suami saat hamil."

        Wajah Taehyung menjadi sulit diartikan, kenapa dirinya merasa tersindir sekali. Margareth malah tersenyum. "Haha...anak mama sudah menjadi calon ayah sekarang."

Pukul 21.00 PM

        Merasa risih karena ASI nya yang merembes, Rosie melepaskan gaun tidurnya, melepaskan bra menyusuinya. Taehyung yang sibuk di depan laptop bersandar di punggung tempat tidur melihat gerak-gerik istrinya yang duduk di pinggir sebelah kanan. "Semakin banyak ya yang keluar."

       "Tidak banyak sih, tapi lama-lama kan basah jika tidak ganti." Keluh istrinya, saat menengok seperti sebuah kode untuk sebuah pertolongan. Taehyung langsung mengerti dan pergi menuju lemari, mengambil keperluan istrinya. Semua warnanya hitam, jadi tidak perlu memilih. Kembali membawa bra dan menahan benda itu. "Breast pad nya mana?"

      "Oh iya, Rosie mengambil di salah satu laci nakas di dekat tubuhnya, menyerahkan dua pada sang suami. Taehyung menyelipkan di bagian dalam bra satu persatu. Ikut duduk di samping Rosie setelah wanita itu tersenyum mendapatkan bra yang bersih dan baru. Tidak ada aba-aba, suaminya malah mendaratkan kecupan di pundaknya sontak membuat geli. Meniup-niupkan angin membuat merinding bulu-bulu halus di tubuhnya. "Saat hamil kau semakin seksi."

       "Seksi saja, tidak cantik ya?" Selidik istrinya, bra yang hampir terpasang di lepaskan kembali oleh Taehyung. "Kembalikan baby, aku sedang tidak ingin bercanda, disini dingin."

       "Aku hangatkan ya." Tindakan Taehyung membuat kaget, ketika Rosie dipaksa merebahkan diri ke belakang, memindah dengan hati-hati kedua kaki istrinya gara sejajar seperti ketika mereka tidur. Taehyung mengunci tubuh istrinya dari atas.

        "Malam ini aku lakukan dengan lembut." Kecupnya di kening sebelum melumat bibir Rosie yang terlanjur tidak bisa mengelak, aktifitas yang menyenangkan untuk mereka berdua. Cara Taehyung memperlakukannya dalam kondisi hamil besar juga tidak sembarangan ketika mereka sedang melakukan aktifitas seks, Rosie lah yang berkuasa atas dirinya. 

Pukul 03.00 AM

       Dalam dekapan suaminya, Rosie merasakan sensasi basah pada area sensitif tubuhnya hangat turun ke kaki, perutnya tiba-tiba merasakan kontraksi. Saat membuka kedua matanya dalam sekejap. Tangannya turun ke bawah, ke area vitalnya. Menyentuh bagian yang basah. Membangunkan pela-pelan suaminya."Baby, air ketubanku pecah."

        Kedua kelopak mata Taehyung terbuka sempurna, panik dan memeriksa area sekitar kaki istrinya.

       "Tunggu disini, aku ambilkan pakaianmu."

***

Bab 2 selesai. Selanjutnya ke bab 3, yang berisi baku hantam, pertikaian, perang, perkelahian dll...

Bab 3 ke Bab 1 = 80%

Bab 3 ke Bab 2  = 20%


Note:

Pertanyaan:

1. Tolong jangan pisahkan Taehyung dan Rosie...

2. Kak, itu mereka bahagia terus kan?

Jawaban:

*Spoiler*

Buseeet dah, Taehyung dah pernah cerai sebelumnya, masa cerai lagi.

*Menangiisss garuk tembok.

Mereka baik-baik aja. Bab 3 isinya, cara mereka (Taerosé) bikin orang-orang itu (rahasia) menyesal sudah berurusan sama mereka, eh...Taehyung makin lucu, manis lho di bab 3, ke istrinya yang aku bicarakan. Hahaha itu menurut aku. Gak tau kalau menurut kalian. Nanti aku update.

Widér Sense 💋 Taerosé [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang