Seventeen

5.1K 732 16
                                    

jangan lupa vote and comment <3

---

"Karena aku takut. Aku takut kamu akan pergi meninggalkan aku."

Dada Roseanne terasa berat seketika Jeffrey mengatakan demikian namun ia tetap memberikan senyuman terbaik untuk Jeffrey yang menatapnya seolah pria itu telah melakukan kejahatan terbesar kepadanya. Roseanne tidak tahu apapun mengenai 'cerita' yang dimaksud Jeffrey namun Roseanne yakin hal tersebut ada hubungannya dengan serangan yang pria itu alami dan itu semua telah menjadi titik terlemah seorang Jeffrey Oetomo.

"Pergi, setelah mendengar kondisimu?" Jeffrey memutuskan tatapannya kepada Roseanne setelah gadis itu bertanya padanya,

"Jeffrey. Aku-atau siapapun itu tidak akan meninggalkan kamu setelah mendengar kondisimu dan jangan buat statement tentang dirimu seolah kamu perlu dijauhi. Karena kamu perlu sebuah support." Ia berucap amat pelan, tidak ingin menyakiti perasaan pria disampingnya. Setelahnya Roseanne tidak yakin apakah ia boleh menyentuh Jeffrey untuk menyakinkan pria tersebut. Roseanne hanya tidak ingin pria itu menghindar karena seakan ia mencampuri urusan pria tersebut. Namun pada akhirnya ia menghalau segala prasangka yang ia buat sendiri dan mengusap pelan salah satu tangan Jeffrey yang masih meremas sisi buffet.

"Kita semua memiliki kekurangan, kita semua manusia lemah, namun kita bisa menjadi manusia kuat karena kita saling menguatkan." Hening, "Aku tidak akan meninggalkanmu Jeffrey." Kedua nitra mereka kembali bertemu dan Roseanne benar-benar memberikan segala keyakinan kepada Jeffrey melalui usapan lembut dan senyuman manis agar pria itu ikut tersenyum bersamanya.

"Tidak apa-apa kamu tidak menceritakannya sekarang, aku bisa mengerti." Selanjutnya Roseanne membawa tangan tersebut untuk ikut bersamanya menuju sofa panjang ruang tengah. Setibanya mereka duduk, Jeffrey akhirnya berucap

"Aku bukan anak kandung dari orang tuaku yang sekarang," Roseanne terkejut dengan pernyataan tersebut walaupun ia sudah menduga melalui berita - berita yang ia baca. Namun untuk menghargai Jeffrey yang sudah berusaha untuk mengatakan hal tersebut kepadanya, Roseanne hanya tersenyum mengerti dan mengangguk.

---

2005 -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2005 -

Waktu berjalan dengan cepat.

Setelah terbangun disalah satu bilik rumah sakit, ia diberi segudang pertanyaan dari kepolisian yang membuat dirinya bingung dengan situasi sebenarnya. Seorang polisi pelan-pelan menjelaskan bahwa..

kedua orang tuanya ditemukan tewas. Ayahnya terbunuh dan ibunya yang ternyata terdiagnosa TBC mengalami pendarahan pada paru-paru dan terlambat dalam penanganan sehingga tidak dapat diselamatkan.

Alle, kakaknya tidak diketahui keberadaanya telah dijadikan buron setelah ditemukan sidik jari di gagang pisau yang tertancap di jantung bapaknya.

pulang • jaeroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang