HAPPY READING GUYS📖
🍁🍁🍁🍁🍁
"Jangan pernah dengarkan semua ucapan mereka. Anggap aja angin lalu." Ujar Rafael setibanya di kelas Diandra
"dan jika ada yang menyakitimu bilang sama kakak ya." Sambung Rafael.
"Iya kak. Makasih udah bela Diandra."
Diandra memasuki kelasnya dan Rafael menuju kelasnya. Semoga cepat seperti semula. Harap mereka.
🍁🍁🍁🍁🍁
Saat ini Diandra dan Tasya sudah duduk dikursi kantin untuk mengisi perut yang sudah berbunyi.
"Di, mau pesan apa?" Tanya Tasya
"Kayak biasa aja."
Tasya berlalu menuju stan makanan. Diandra sendirian duduk di kursi sembari menunggu Tasya. Diandra memainkan ponsel. Berselancar ke sosial media.
Tiba-tiba, Diandra merasakan air jus tumpah di baju seragamnya. Sengaja menumpahkan padanya.
"Astagaa-----Kak Bella!" Sentak Diandra seraya mengibas-ibaskan seragam yang terkena jus. Berharap nodanya menghilang.
Mereka menjadi pusat perhatian di kantin. Semua melihat mereka. Penasaran apa yang terjadi.
"Maaf. Sengaja." Ejek Bella.
"Mau kakak apa sih?!!" Bentak Diandra. Ia sudah tak tahan dengan semua perlakuan Bella padanya selama ini.
"Mau gue apa ya??" Ucap Bella seolah berpikir.
"Lo jauhi Rafael." Lanjut Bella
"Itu bukan urusan kakak!!"
"Semua yang berhubungan dengan Rafael urusan gue!" Teriak Bella
"Semenjak Rafael deket elo. Dia menjauh dari gue. Semua gara-gara lo." Teriak Bella
Tasya yang mendengar keributan langsung menuju kerumunan. Tasya kaget dengan keadaan Diandra. Tak tinggal Diam
"Astaga---Di kamu gak papa?" Tanya tasya khawatir.
"Gak papa."
"Kak Bella yang terhormat. Ada masalah apa dengan Diandra?" Sentak Tasya pada Bella
"Bukan urusan lo. Urusan gue sama Dia." Tunjuk Diandra
"Dan mau maunya lo temenan sama JALANG ini. Gue prihatin aja sama lo. Dimanfaatin sama dia." Lanjut Bella
"Bukan Diandra yang jalang tapi lo!" Tunjuk tasya pada Bella.
Diandra tau bila Tasya sudah menggunakan elo-gue menandakan ia sedang dipuncak amarahnya.
"Sya udah yuk! Kita pergi aja." Ajak Diandra. Ia tak mau Tasya mendapat masalah karenanya.
"Apa lo bilang?!" Marah Bella
"ELO YANG JALANG!!!" jelas Tasya.
"Kurang ajar!!" Bella langsung menyerang Tasya membabi buta. Diandra berusaha membantu Tasya.
"Udah Sya!!"
Berhasil. Diandra langsung menyuruh salah satu anak mengantarkan Tasya ke UKS.
Bella yang amarahnya belum mereda langsung menyerang Diandra secara membabi buta seperti Tasya. Menjambak. Menampar. Memukul. Hingga karena tak bisa menjaga keseimbangan tubuhnya Diandra terjatuh setelah didorong Bella. Seakan nasib tidak berpihak padanya. Kepala Diandra membentur ujung meja kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFANDRA (COMPLETED)✅
Romance#AdelardoSeries1 Percayalah "Hidup penuh dengan teka-teki takdir. Tak terduga." - Diandra Altair Penasaran? langsung dibaca. mohon maaf apabila ada kesalahan ini merupakan cerita pertama saya. mohon dimaklumi bahasanya. mohon maaf apabila ada kesa...