27. Yes, No, or Maybe?

966 141 5
                                    

*Jangan lupa vote sebelum baca🤗

"Yes, no, or maybe, ga ada kan yang tidak mungkin di dunia ini?"

🌺Secret Flower for Khanza🌺

H a p p y R e a d i n g ✨

Perkataaan Naya membuat Ali yang sedang memasang seatbelt menoleh ke belakang. "Kekasih?" batin Ali.

Naya segera menutup pintu mobil sebelum kakaknya itu murka. Gadis itu berlari masuk ke dalam rumah.

"Kamu punya pacar Za?" tanya Qia.

Khanza tertawa sumbang, "Hahaha, ga kok Mbak, Naya gemblung emang suka ngawur!"

"Iya lah mana ada yang mau sama kamu ya Za! Hahaha." timpal Ali dengan nada bercanda.

Namun, ucapan Ali tersebut langsung membuat Khanza terdiam. Entah mengapa, ucapan pria itu rasanya menyakitkan, meskipun Khanza tau Ali hanya bercanda.

Qia yang tau gadis di sebelahnya merasa tidak nyaman akhirnya berdehem. "Hmmm... Ayo jalan Pak!"

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 15 menit, mobil yang ditumpangi oleh Ali, Qia, dan Khanza berhenti di Stasiun Solo Balapan.

"Aku aja Mas," ucap Khanza ketika Ali mencoba membantu menurunkan kopernya. Ali mengangguk dan membiarkan gadis itu menurunkan kopernya sendiri.

"Aku duluan ya Mbak, Mas, makasih tumpangannya." ucap Khanza ketika sudah berhasil menurukan kopernya.

Ali memandang kepergian gadis berkacamata itu dengan bingung. Padahal kan mereka satu kereta, kenapa tidak masuk bersama-sama saja? "Zaza kenapa ya Qi?" tanya Ali kepada istrinya.

Qia mengendikkan bahu dan berkata, "Ga tau, ayo cepet! Keburu berangkat keretanya."

Khanza mempercepat langkahnya, dia hanya ingin kabur sekarang. Namun keberuntungan nampaknya tak berpihak kepadanya, kursi miliknya ternyata berada di gerbong yang sama dengan pasangan suami istri itu. "Nasib-nasib..." gerutu Khanza. Setelah menata barang bawaannya, gadis berjilbab mocca itu segera duduk dan menyandarkan kepalanya ke jendela. Khanza menutupi wajahnya dengan jaket yang dibawanya. "Mending tidur aja deh!" batinnya.

Mohon perhatian sebentar lagi Kereta Api Joglosemarkerto akan tiba di stasiun Purwokerto. Bagi anda yang akan mengakhiri perjalanan anda di Stasiun Purwokerto, dimohon untuk mempersiapkan diri. Perhatikan barang bawaan anda, jangan sampai ada yang tertinggal atau tertukar. Kami himbau untuk tetap berada di kursi anda sampai kereta api berhenti dengan sempurna. Terimakasih sudah menggunakan jasa PT. Kereta Api Indonesia, sampai jumpa pada perjalanan berikutnya.

Bunyi pemberitahuan membuat Khanza yang masih mengerjapkan matanya. Dengan cepat, dia mengemasi semua barang bawaannya. Khanza menarik kopernya mendekati pintu gerbong.

"Lho, itu punya Zaza kan?" tanya Qia kepada Ali, yang diangguki oleh suaminya itu. "Ketinggalan kayanya, bawain noh Li!"

"La Li La Li, sama suami ga boleh manggil nama Qi!" ucap Ali mengingatkan sang istri.

"Ribet amat, dah kebiasaan Li, ya ampun! Cepet gih bawain dulu!"

Ali mengambil pot bunga itu dengan pasrah. Kemudian mengikuti istrinya yang berada di depan.

"Kaya ada yang ketinggalan," batin Khanza ketika sampai di pintu keluar stasiun. Gadis itu mengingat-ingat barang apa saja yang dibawanya. "Lah si silly ketinggalan!" Khanza segera berbalik untuk mengambil pot bunga itu.

Secret Flower for Khanza (Completed 🌺)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang