Bening pov...
Malam ini akan diadakan resepsi pernikahan Raissyi dan Azka, aqad mereka dilakukan tadi pagi dan aku tak datang karena ada meeting penting. Aku sudah menyiapkan kado untuk mereka berdua, bukan hanya mereka tapi juga pangeran kecil. Rencananya aku akan pergi bersama sekretarisku kesana.
Aku menatap pantulan diriku di cermin menggunakan dress cantik.
Aku akan pergi bersama Linda di antar oleh supir pribadi.
" Linda jangan jauh jauh dariku" kataku sebelum masuk ke hotel.
" baik nona" jawabnya.
Setelah itu aku memberikan undangan barulah kami masuk, acara ini sudah sangat ramai oleh para tamu.
" Linda, sepertinya yang di undang dari kalangan atas semua" celetukku saat melihat banyak pemilik perusahaan dan kalangan atas lainnya, tapi ada teman-teman SMA dan kuliah mereka juga.
" nona benar sekali" jawab Linda setelah menyadari suasananya.
" jangan memanggiku dengan sebutan nona saat ini, Bening saja" Linda mengangguk sebagai jawaban.
Aku dan Linda pergi ke tempat pengantin baru itu yang sedang bersama sahabat masa kecil mereka.
" BENING!!" Teriak Raissyi dan langsung berlari ke arah ku dan itu membuat para tamu melihat ke arah kami. Raissyi langsung memelukku dengan erat.
" jangan memelukku seperti ini" aku melepas pelukannya padaku.
" kamu telat " ucapnya sambil mengerucutkan bibirnya.
" Aku sibuk" kata aku apa adanya, ia membawaku menemui sahabat-sahabatnya dan Linda hanya mengikutiku.
" Semoga kalian menjadi pasangan yang sakinah mawadah dan warohmah" kataku setelah di antar mereka.
" Kak Azka! Bisa kamu larang istrimu untuk tidak datang ke kantorku dan apartemenku dengan seenaknya dan berteriak teriak tidak jelas" ujarku.
" kau mengadu pada suamiku?!" Kata kesal Raissyi.
" tapi itu kenyataannya, bukankah begitu Linda?" Aku menyenggol lengan Linda.
" iya itu benar" Linda mendukungku.
" ikat saja dia di kamar kak" kataku lagi.
" BENING!!" Teriak nya kesal.
" bukan hanya itu... ah.." jerit kesakitan Kak Azka karena di cubit Raissyi.
" ini untuk kalian" aku menyerahkan paper bag yang aku bawa. Raissyi menerimanya tanpa basa basi.
" sebenarnya tidak perlu repot repot Bening" kata Kak Azka.
" sama sekali nggak repot, sepertinya ini bukan resepsi tapi pertemuan para pembisnis" ujarku dan Kak Azka terkekeh.
" tepat sekali" balasnya terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Melancholy Peak Of Love✔️
ChickLitIni hanya lah kisah Persahabatan yang di bumbui tetang cinta... Apakah cinta itu akan terbalas? Atau bertepuk sebelah tangan? Kalau penasaran langsung baca aja... *** Kisah ini tentang Bening dan segala rasa yang disembunyikannya. Tentang Renan dan...