"Gua udah lama nggak makan di sini."Gua tersenyum lebar melihat Drew yang keliatannya seneng banget bisa ikutan makan malam bareng gua dan Jaehyun.
"Gua ke toilet dulu, ya."
Gua berdiri sambil membawa hp gua dan meninggalkan Jaehyun sama Drew berdua di meja makan.
Gua nggak pergi ke toilet, tapi gua berjalan keluar dari restoran. Gua masuk ke dalam mobil karna gua rasa bakalan lebih aman kalo di mobil.
"Calm down, By."
Bukannya tenang, gua malah mengeluarkan air mata untuk kesekian kalinya hari ini. Gua buru-buru menghapus air mata gua.
Gua memandangi hp gua sambil mengumpulkan keberanian gua untuk menelpon Jose buat memberikan keputusan gua.
"H-halo."
"Gimana?"
"Don't hurt him."
"So?"
"Yes. Do can whatever you want bu-"
"I will not touch him."
"I'll pick you up tonight. At 11. Be ready."
"Give your loc-"
"No, i'll pick you up. My eyes on you. I know where you are."
"See you! Can't wait tho."
Tut tut tut
Gua menangis sejadi-jadinya saat sambungan telfon terputus. Gua bener-bener kalah dari Jose kali ini. Gua nggak bisa berbuat apa-apa lagi.
"Jaehyun, I'm so so sorry. I really can't do anything to save you."
Gua menepuk pipi gua berkali-kali agar gua berhenti menangis. Gua turun dari mobil lalu berlari ke toilet untuk membasuh wajah gua dan menambahkan sedikit bedak agar gua nggak keliatan abis nangis.
"Damn! Masih keliatan."
Gua menambahkan sedikit lagi di hidung gua yang merah. Lalu, gua berjalan keluar dari toilet setelah menambah bedak.
Gua terkekeh melihat Drew sama Jaehyun yang sama-sama menunduk dan keliatannya mereka sama-sana belom bicara. Tapi, siapa yang tau?
"Lama banget." Kata Jaehyun sambil memperhatikan makanannya.
"Sorry."
Gua kembali memakan makanan yang gua pesan tadi. Gua melihat muka Jaehyun yang keliatannya udah kesel karna gua ninggalin dia sama Drew berdua tadi.
"By, lu kenapa?" Tanya Drew tiba-tiba.
"H-hah?"
Gua mengerutkan dahi gua dan bersikap seakan-akan gua nggak mengetahui apa pun setelah Drew notice wajah gua.
"I-idung lu merah." Kata Drew.
Gua tertawa, "Ini yang bikin gua lama di toilet. Gua gregetan ngeliat komedo gua, Drew. Jadi gua teken, terus gua garuk. Keliatannya kayak abis nangis, ya?" Kata gua santai.
"Oh- gua kira lu kenapa-kenapa." Kata Drew.
Gua menggelengkan kepala gua sambil tertawa. Lebih tepatnya menertawai kepolosan Drew yang percaya gua abis menghadapi komedo gua.
"Tapi beneran nggak kenapa-kenapa, kan?" Tanya Drew, gua mengangguk-ngangguk.
Setelah makan malam selesai, gua pulang sama Drew dan Jaehyun ngikutin mobil gua di belakang. Mungkin sedikit lagu Jaehyun bakal misuh-misuh karna dia yang jadi nyamuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️Sign ; Jung Jaehyun
Fanfiction{ 𝐒𝐞𝐪𝐮𝐞𝐥 𝐨𝐟 𝐔𝐧𝐬𝐩𝐨𝐤𝐞𝐧 } 𝙎𝙞𝙜𝙣 /𝙨ī𝙣/ (𝘕𝘰𝘶𝘯.) 𝘢𝘯 𝘰𝘣𝘫𝘦𝘤𝘵, 𝘲𝘶𝘢𝘭𝘪𝘵𝘺, 𝘰𝘳 𝘦𝘷𝘦𝘯𝘵 𝘸𝘩𝘰𝘴𝘦 𝘱𝘳𝘦𝘴𝘦𝘯𝘤𝘦 𝘰𝘳 𝘰𝘤𝘤𝘶𝘳𝘳𝘦𝘯𝘤𝘦 𝘪𝘯𝘥𝘪𝘤𝘢𝘵𝘦𝘴 𝘵𝘩𝘦 𝘱𝘳𝘰𝘣𝘢𝘣𝘭𝘦 𝘱𝘳𝘦𝘴𝘦𝘯𝘤𝘦 𝘰𝘳 𝘰𝘤𝘤𝘶𝘳�...