37. Damai

1.4K 98 5
                                    

Sepulang sekolah Mega tidak memberi kabar kepada Kenzie. Karna Mega bersama ketiga sahabat nya itu ingin menyusun rencana untuk membuat Bachelor's dan Trouble Makers akur dan tidak musuhan lagi.

"Mau gimana rencana nya?" tanya Juna.

"Juna telfon Bagas buat ngasih tau kalau Mega di keroyokin sama anak Trouble Makers. Dan nanti lo Ray lo telfon Kenzie buat ngasih tau kalau Mega di sandra sama anak musuh sekolah SMK Bina Mandiri. Dan nanti gue dan Mega pergi ke tempat kosong yang nanti nya bakal jadi target" jelas Gibran.

"Cakep tuh rencana nya" saut Rayka.

"Nah nanti dari situ Mega keluar dari tempat persembunyian nya kalau Bachelor's dan Trouble Makers udah datang" jelas Gibran lagi.

"Gue setuju dengan rencana lo itu Bran" kata Mega.

"Rencana nya jadul banget dah, kayak di sinetron aja" kata Juna yang langsung mendapat toyoran dari Mega.

"Heh lo pikir gampang buat rencana kayak gitu Jun. Susah tau. Lo harus muter otak. Berhubung gue gak mau mikir otak yaudahlah gue terima aja rencana dari Gibran" jelas Mega.

"Tau lo Jun Jun komentar aja" saut Rayka.

"Canda boss" jawab Juna yang menyengir.

"Yaudah gue sama Mega duluan nih mau nyari tempat kosong. Nanti kalau udah dapet gue kabarin lo berdua. Kalau lo berdua udah kabarin Kenzie dan Bagas lo dateng cepet ya ke tempat itu" jelas Gibran.

Juna dan Rayka langsung mengacungkan jempol nya. Dan Mega langsung naik ke motor Gibran. Mereka langsung mencari tempat kosong yang memang cocok untuk di jadikan pertemuan antara Bachelor's dan Trouble Makers. Gibran berhenti di salah satu tempat yang sepertinya cocok.

"Gimana Meg? Kayaknya cocok nih tempat" kata Gibran.

"Boleh deh" jawab Mega.

Gibran langsung mengeluarkan handphone nya dan memberi pesan kepada Juna dan Rayka.

Gue Mega udah ketemu tempat nya nih. Sekarang lo kabarin Kenzie dan Bagas.

Send.

"Udah Bran?" tanya Mega.

Gibran mengangguk. Mega mengeluarkan handphone nya dan banyak panggilan tak terjawab dari Kenzie. Gibran langsung menyimpan motor nya itu di warung dekat tempat yang sudah di targetin sama Mega dengan Gibran yang nanti nya akan ada pertemuan antara Bachelor's dan Trouble Makers.

Di sisi lain Juna dan Rayka sudah mengabari Kenzie dan Bagas. Setelah itu Juna dan Rayka langsung cepat cepat pergi ke tempat yang sudah di siapkan Mega dan Gibran. Mereka berdua menggunakan motor dengan kecepatan tinggi agar cepat sampai. Gibran juga sudah menunggu di luar dan menunggu kedatangan Juna dan Rayka.

"Cepetan bego" kata Gibran.

"Parkir dimana ini motor?" tanya Juna.

"Di warung depan situ tuh" jawab Gibran yang menunjuk warung.

Juna dan Rayka langsung memakirkan motor nya dengan cepat. Mereka langsung pergi masuk untuk menemui Mega yang sudah mengumpat agar tidak ketahuan oleh Bachelor's dan Trouble Makers.

Mega selalu melihat layar handphone nya yang dari tadi Kenzie dan Bagas selalu menelfon Mega tetapi sengaja Mega tidak angkat.

"Kenzie dan Bagas telfon lo terus ya Meg?" tanya Gibran.

Mega mengangguk.

Tidak lama kemudian ada seseorang yang mendobrak pintu dengan kencang. Seketika Mega dan ketiga sahabat nya itu kaget.

Girlfriend In Enemy [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang