Hi!
Khusus untuk kali ini aku gak bawa dulu request-an.
Hanya bawa tulisan apa yang ingin aku tulis.
But, hope you guys enjoy❤
.
.September masih belum berakhir.
Artinya, langit masih akan terselubung mendung selama berhari-hari dan hujan akan terus datang tanpa permisi.
Cuaca dibulan september, bukan sesuatu yang terlalu bagus.
Karena selalu mampu mempengaruhi suasana hatiku.
Selalu mengingatkanku akan seseorang yang tak pernah sekalipun meninggalkan pikiranku.
Membuatku kembali merindukannya dalam ruang waktu yang terasa hampa.
Membuatku kembali menyesal karena telah meninggalkannya tanpa kalimat perpisahan yang baik.
Dan sekarang, setelah sekian lama waktu berlalu, aku kembali menemuinya.
Sekedar membebaskan rasa rindu yang telah mendekam terlalu lama.
Diam-diam, berjalan dibelakangnya, mengikutinya kemanapun dirinya pergi,
Seperti halnya bayangan.
Tak apa, tidak masalah sekalipun dirinya tak menyadari kehadiranku.
Hanya melihatnya seperti inipun, aku merasa puas.
Melihatnya menjalani hidup dengan baik, meski tanpa diriku disisinya, itu sudah lebih dari cukup.
.
.Langkah kakinya pelan, berjalan disepanjang jalan yang sepi, dibawah siraman kelopak merah muda bunga persik yang berguguran.
Dan aku, hanya bisa tersenyum mengikuti setiap ketukan sepatunya. Mengendap dibelakangnya, mengagumi punggung lebarnya yang selalu menjadi tempat ternyaman untuk bersandar, dulu sekali.
Tanganku terangkat, membayangkan jika saja aku bisa menyentuhnya walau sekali, merasakan suhu tubuhnya yang hangat, ataupun merasakan genggaman tangannya yang selalu terasa lembut.
Aku, benar-benar merindukannya.
Krak!
Langkahnya tiba-tiba terhenti.
Dan aku menatap sesuatu yang baru saja terinjak,
Apa, aku baru saja menginjak sebuah ranting?
Ini, mengejutkan. Aku benar-benar terkejut.
Dan hal yang lebih mengejutkan lainnya adalah begitu aku mendongak, dirinya telah berbalik kearahku, iris emasnya seolah menembus kedalam iris mataku yang terpaku.
Tanpa sadar, kedua sudut bibirku terangkat, bersama dengan tanganku yang melambai padanya yang masih diam ditempatnya,
Tanpa senyuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Chateau de Wangxian
Cerita Pendekpenggalan kisah pendek Wangxian di era modern. Alternative Universe. disclaimer: I own nothing, whole characters inside are belong to MXTX