[20] Karena Dirimu

144 14 5
                                    

Setelah sekian lama waktu berlalu,
akhirnya kita bisa menghabiskan waktu bersama lagi.
...

Clara bangun dari tidurnya, lalu mulai berjalan mendekati balkon. Merenggangkan tubuh sambil melihat sekitarnya dan menghirup udara yang masih segar. Belum ada perencanaan kegiataan apa yang akan dilakukan wanita itu hari ini. Setelah beberapa menit di balkon, Clara masuk kembali kedalam. Terlihat Karine yang masih dengan posisi baring sedang asik dengan ponselnya dan sesekali tersenyum, sepertinya menghubungi calon suami. Karna melihat hal tersebut, Clara langsung bersuara sambil berjalan menuju kamar mandi.

"Masih pagi udah senyum-senyum aja lo!" ujar Clara melirik Karine sebentar sebelum sampai di kamar mandi. "Hati-hati ntar jadi gila!"

"Yee! Sirik aja lo!" jawab Karine. "Hmmm, sweet banget calon suami pagi-pagi." Wanita itu menatap layar ponsel yang sedang dipegangnya dengan posisi tangan kedepan. Tidak lupa sambil tersenyum bahagia.

"Dih," ucap Clara sambil memutarkan kedua bola matanya malas, sebelum benar-benar masuk ke kamar mandi. Karine hanya tertawa melihat Clara yang terlihat kesal dan melanjutkan kembali memainkan ponselnya.

Setelah beberapa menit melaksanakan ritual mandinya, Clara keluar dari kamar mandi dengan bathrobe dan juga sebuah handuk dikepala menutupi rambutnya yang habis keramas. Ia berjalan mengambil baju yang akan dikenakannya, setelah selesai wanita itu duduk depan meja rias untuk memakai skincare diwajah.

Sedang asik memakai pelembab diwajah, tiba-tiba ponsel Clara berbunyi. Wanita itu bergerak untuk mengambil ponselnya yang berada diatas meja nakas. Ia menggeser layar ponsel begitu melihat nama Dava tertera disana. Tanpa sadar pun senyuman tipis terbit dibibir wanita itu.

Karine berdeham. "Kayaknya ada yang dapet panggilan bahagia nih, sampai senyum gitu," sindir Karine diselingi tawa kecil.

Clara berhenti tersenyum, lalu menatap Karine kesal. "Apaan sih!" Dan Karine  hanya membalasnya dengan sebuah tawa.

"Iyaa, hallo, Dav," ucap Clara sambil duduk kembali didepan meja rias.

"Hmm, kamu udah bangun, Ra?"

"Udah, Dav. Kenapa tuh?"

"Udah mandi?"

"Udah dong."

"Baguss. Apa planing kamu buat hari ini? Kamu mau kemana?"

"Hmm, belum tau sih. Belum ada kepikiran."

"Jalan-jalan bareng aku, yuk?"

"Hmm, kemana?"

"Ada deh."

"Berdua doang?" tanya Clara sambil melirik Karine.

"Kalo kamu gak keberatan, sih."

"Hmmm." Clara tampak berpikir sambil menatap Karine. Sedangkan wanita yang ditatapnya memberi kode anggukan untuk menerima ajakan pria yang sedang berada diseberang telepon. "Yaudah deh, iyaa."

"Kamu beneran mau?" tanya Dava dengan nada semangat dan senang.

"Iyaa."

"Yaudah kalo gitu aku mandi, trus siap-siap dulu, yaa."

"Okeey."

"Nanti aku jemput kamu kesana."

"Iyaa, okeey."

"See you, Cantik."

"Idih."

Terdengar suara tawa Dava. "Yaudah, byee!"

Still About UsWhere stories live. Discover now