Beautiful boys

Tidur bersama

Don't forget to vote and comments ~

Limario terbangun dari tidurnya ia pun menyandarkan tubuhnya di headboard.

"Hey kenapa setiap pagi kau juga bangun." Tanya limario menyentuh miliknya setelah terkekeh sendiri ia pun beranjak menuju kamar mandi di kamarnya.

Limario sudah menggunakan seragam rapihnya lalu ia pun turun ke bawah untuk sarapan pagi.

Ia terus tersenyum pagi ini entah mengapa moodnya sangat baik, tapi semuanya berubah saat ia menatap seseorang yang tengah duduk bersama mamanya.

"It's ok na bibi yakin na mino akan mendapatkan wanita yang lebih baik dari dia." Ujar hye kyo menepuk bahu mino.

"Oppa sarapan dulu yah." Ujar jennie memberika roti panggang buatannya kepada mino.

"gamsahabnida kalian benar-benar yang terbaik." Ujar mino dengan berkaca-kaca membuat hye kyo tersenyum.

"Kau sudah bibi anggap bagian dari keluarga ini, jadi tidak perlu sungkan." Ucap hye kyo.

"Eh anak tampan mama sudah rapih, kemari lah mama membuatkan roti panggang kesukaan mu." Ujar hye kyo yang di angguki limario.

"Hyung." Sapa limario membuat mino tersenyum dan mengangguk kan kepalanya sementara jennie yang berada di samping mino tak menatap limario sedikit pun.

"Lim kau semakin cantik saja andai saja kau wanita hyung akan mengencani mu." Kekeh mino yang hanya limario balas dengan senyuman.

"Untunglah aku laki-laki." Dengus limario membuat mino terkekeh.

"Oppa pacari saja jennie eonni.

Uhukkkk

Limario tersedak saat mendengar chaeyoung yang tiba-tiba datang dan berkata seperti itu.

"Sayang pelan-pelan minum uyyu nya." Ujar hye kyo yang di angguki limario.

"Bagaimana oppa ? Tanya chaeyoung duduk di hadapan jennie.

"Chengie apa yang kau katakan." Dengus jennie menatap adik perempuannya.

"Loh aku tidak salah dong, kan mino oppa bilang ingin mengencani limario jika limario wanita nah pada kenyataannya lim seorang laki-laki jadi kenapa mino oppa tidak berkencan saja dengan eonni yang sudah pasti seorang wanita apalagi kalian sudah sangat dekat seperti sepasang kekasih." Kekeh chaeyoung membuat jennie dan mino salah tingkah.

"Woah ada siapa ini." Ujar jae wook yang baru saja datang.

"Ah paman, mian pagi-pagi sudah datang aku bermaksud ingin menjemput jennie." Kekeh mino memberikan hormat kepada jae wook.

"Gwenchana habiskan sarapan mu paman akan langsung pergi, ada meeting pagi ini." Ujar jae wook mencium kepala jennie dan chaeyoung bergantian, hye kyo pun beranjak dari duduknya ia mengantar suaminya sampai depan mansion.

"Jadi bagaimana oppa ? Tanya chaeyoung membuat jennie menatap limario yang tengah fokus pada roti panggang miliknya.

"Apa eonni mu mau berkencan dengan oppa ? Kekeh mino membuat jennie menolehkan wajahnya menatap namja di sampingnya.

"Kau ingin mengencani ku karena gagal menikah dengan calon istri mu hum ? Dengus jennie membuat mino terkekeh.

"Aku duluan." Pamit limario beranjak pergi.

"Limario tidak pernah berubah yah." Ucap mino menatap punggung limario.

"Oppa ayo berangkat." Ujar jennie meraih tasnya.

"Oppa pikirian ucapan ku dan jadikan jennie eonni kekasih mu." Teriak chaeyoung membuat mino dan jennie kembali menolehkan wajahnya.

"Shut up chaengie." Dengus jennie membuat chaeyoung mengangkat dua jarinya.