Don't forget to vote and comments ~
Limario tengah menatap salju yang turun dari balik jendela apartementnya ia memikirkan apa yang beberapa waktu lalu jennie katakan, memiliki anak dari rahim wanita lain dan wanita yang jennie ingin kan adalah somi wanita yang lebih tua 1 tahun darinya wanita yang belum pernah menikah sebelumnya.
"Gila benar benar sudah gila." Dengus limario mengacak-acak rambutnya sendiri.
Sebuah tangan melingkar membuat limario sedikit terkejut ia pun merasakan sebuah kepala bersandar di punggungnya.
"Kamu mau kan melihat aku lebih lama lagi di dunia ini ? Ujar jennie membuat limario memejamkan matanya sejenak.
"Kita bisa hidup bahagia tanpa bayi nini."" Lirih limario tanpa membuka matanya.
"Kamu yakin ? Saat ini mungkin kamu berkata seperti itu tapi nanti 5 tahun kemudian kamu akan mengatakan jenuh lalu meninggalkan ku dan menikah dengan wanita sempurna yang bisa memberitakan mu seorang bayi, itu yang kamu harapkan ?
Limario membalikan tubuhnya lalu mengengam kedua bahu jennie dan menatapnya tajam.
"Astaga nini apa yang kamu pikirkan huh ? Bahkan aku tidak sekali pun berpikir seperti itu, demi tuhan aku mencintaimu dan hanya kamu yang ada disini." Limario meraih tangan jennie lalu meletakannya di dada bidang miliknya.
"Mulut mu mungkin saat ini bisa berkata seperti itu tapi tidak hatimu nanti lim.
Jennie melepaskan gengaman tangan limario dan hendak beranjak pergi.
"Baik lah kita lakukan metode itu namun jika somi tak menyetujuinya jangan memaksa nya." Ujar limario berhasil membuat jennie membalikan tubuhnya dan tersenyum manis menatap suami tercintanya.
Jennie berjalan ke arah limario lalu memeluk tubuh limario begitu erat limario menghela nafasnya dalam lalu membalas pelukan sang istri.
"Gumawo." Lirih jennie yang di angguki limario.
...
"Jadi nini setuju melakukan oprasi ? Ujar hye kyo di balik telpon.
"Ne mam tapi dengan satu syarat." Ucap jennie menatap wajah limario yang berada di sampingnya.
"Katakan lah apapun mama dan appa akan berikan untuk nini." Ujar hye kyo.
"Lim yang akan mengatakannya." Jawab jennie memberikan ponselnya kepada limario.
"Hallo mam.
"Ne lim, katakan apa keinginan istri mu itu apa ingin rumah mewah untuk kalian tinggal disana ? Mama dan appa akan megurusnya.
"Mam ...
"Ne ?
"Mama tau metode surogasi ? Ujar limario membuat hye kyo terdiam sejenak.
"Lim ...
"Lim yakin mama tau bagaimana pun mama pernah sekolah kedokteran walaupun pada akhirnya appa hanya menginginkan mama menjadi ibu rumah tangga." Kekeh limario namun sedetik kemudian ia merubah ekspresi wajahnya.
"Nini menginginkan kami melakukan metode itu."Lirih limario.
"Besok kami akan datang kita bicarakan secara langsung." Ujar hye kyo menutup sambungannya.
Limario menatap jennie yang tengah duduk di sampingnya.
"Bagaimana hon ? Tanya jennie dengan begitu exited.
"Mama dan appa akan datang dan membicarakan ini secara langsung." Ujar limario beranjak pergi.
"Lim aku yakin mama dan appa akan setuju, kita harus menemui somi dan mengatakan keinginan kita padanya sekarang." Ujar jennie menghentikan langkah limario.
![](https://img.wattpad.com/cover/241646782-288-k583119.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful boys
FantasyKamu itu lelaki tapi kenapa bisa begitu cantik sih ? -kim jennie