6

12.8K 394 3
                                    

"Vin... nih kuncinya, aku sudah menaruhnya di mansionmu biar kau bisa bermain-main" ucap pria itu yang langsung masuk ke ruangan Kevin dan memberikan sebuah kunci ke meja kerja Kevin

"Thanks" balas Kevin tanpa melihat ke arah sehabatnya itu

"Vin,,"

"Hm..."

"Vin....."

Kevin yang menahan amarahnya hannya bisa menatap tajam sehabat di depannya yang terus saja memanggil namanya dan fokus kembali dengan komputer di depannya.

"Cewek yang di rumahmu siapa?, mainan baru?" Tanya Felix dengan senyum nakalnya yang notabennya adalah sehabat Kevin semasa kuliah hingga sekarang dia bekerja di perusahaan Kevin menjadi direktur.

Mendengar ucapan pria di depannya Kevin sesikit memanas dan menghentikan acaranya mengetik. Kevin lengsung menatap tajam ke arah orang di depannya

"She is my girl" ucap Kevin dengan sesikit penekanan

"OMG... she is your girl? Really?" Tanya Felix yang tertawa begitu kencang hingga bergema di ruangan itu

"Ada apa?, apanya yang lucu?" Tanya Kevin yang menaikkan alissnya bingung pada sehabatnya yang tertawa sangat keras

"Ternyata bos bejatku telah jatuh cinta kepada seorang wanita remaja" goda Felix sambil menaikkan alisnya

"Diam kau!!" Tegas Kevin yang menekan ucapannya

TOK TOK TOK

"Masuk" ucap Kevin yang mempersilahkan seseorang disana untuk masuk

Saat pintu itu terbuka terlihat seorang wanita cantik dan sexy menggunakan rok pendek hitam yang berjalan membawa sebuah berkas

"Pak ada dokumen yang harus di tanda tangani, dokumennya juga sudah saya revisi" ucap wanita itu yang telah berdiri di samping Kevin

Kavin yang mendengar itu langsung mengambil pulpen dan menandatangani bagian-bagian yang harus di tanda tangani. Wanita itu sedikit menunduk untuk menunjuk bagian-bagian berkas yang harus di tanda tangani yang membuat gudukan besar di dadanya terekspos.

Kevin tidak melihat bahkan melirik wanita menjijikkan di sampingnya itu yang berprofesi sebagai sekertarisnya. Namanya Lea, wanita yang selalu berusaha untuk mencari perhatian kepada Kevin.

Saat selesai, wanita itu berjalan ke arah pintu. Belum tangannya menyentuh gagang pintu ia di panggil kembali.

"Tunggu"

Wanita itu langsung berbalik "Iya tuan?" Tanya wanita itu

"Sebelum kau masuk ke ruangan ini pastikan kau menggunakan baju yang benar. Tidak seperti kekurangan kain seperti itu" ucap Felix yang langsung berbalik saat mengatakannya

Kevin yang mendengar ucapan Felixpun hannya bisa tersenyun miring sambil menatap komputer di depannya.

Wanita itu cukup terkejut dengan apa yang di dengarnya, ketika semua pria mengatakan dirinya sexy tetapi tidak dengan dua orang atasannya ini yang sama sekali tidak tertarik dengan tubuh sexy miliknya

"Oh,, baik pak, saya minta maaf. Permisi" ucap wanita itu yang sedikit gugup dan pergi dari ruangan itu

"Kau mengganti sekertarismu lagi?" Tanya Felix dengan mata yang mengimitasi

"Hm,, memangnya kenapa?"

"Sekertarismu yang lama kemana?"

"Mengundurkan diri"

"Kau sudah apakan dia, sampai tidak betah disini?" Tanya Felix bertubi-tubi yang membuat Kevin sedikit kesal padanya.

My Psikopath BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang