ISTRI PERTAMA [ Versi 1 Raglak ]

Salah Paham

Ragini sampai di tempat yang dimaksud. Ternyata itu adalah restoran milik orang tuanya.

"Aduh sebenarnya dia siapa sih? Pakai acara ketemuan disini lagi. Kalau ayah dan Priyank tau kalau aku disini pasti mereka akan mengusirku. Tapi itu tidak mungkin ya, kan beberapa kali aku sudah makan disini bersama Laks," kata Ragini.

Ragini lalu masuk ke dalam restoran dan mencari kebaradaan orang yang menyuruhnya kesitu. Ponsel Ragini berbunyi dan ternyata itu pesan dari orang itu.

"Aku sudah menyiapkan sesuatu untukmu. Kau cari saja meja yang diatasnya terdapat nama Ragini dan juga sudah aku hias dengan bunga," kata Ragini membaca pesan itu.

"Jika dia orang yang cuma ngerjain aku. Aku enggak akan maafin orang itu," kata Ragini kesal.

Ragini lalu menuju ke meja yang dimaksud orang itu lalu duduk disana. Disisi lain Laks sudah sampai di restoran dimana Ragini berada.

"Laks kok kita malah kesini sih. Padahalkan aku ingin menghabiskan waktu hanya berdua denganmu," kata Kavya.

"Kita kan bisa ngobrol-ngobrol disini aja dan jika kau lapar atau haus kau bisa memesan itu langsung disini," kata Laks.

"Baiklah," kata Kavya pasrah.

"Sebenarnya aku mengajakmu kesini karena aku ingin kita tidak berduaan,"batin Laks.

Mereka berdua lalu masuk ke dalam lalu duduk. Sedangkan Ragini masih menunggu orang yang dia tunggu. Orang yang Ragini tunggu akhirnya datang dengan membawa kue ulang tahun. Pria itu memakai wik dan kumis palsu serta topi. Ragini langsung berdiri saat melihat pria itu.

" Hehh kau itu jangan ngerjain aku ya. Pakai bawa kue ulang tahun segala. Aku juga enggak kenal kamu siapa," bentak Ragini.

Kavya yang melihat sekelilingnya, dia melihat Ragini yang bertemu dengan seorang pria.

"Ini kesempatan bagus untuk memanasi Laks agar dia  menceraikan Ragini,"batin Kavya bahagia.

"Kavya apa yang kau lihat?" tanya Laks.

"Lihatlah itu Laks, bukankah itu Ragini," kata Kavya.

"Iya. Aku akan menghampirinya," kata Laks.

"Jangan Laks karena sepertinya dia sedang bertemu dengan pria lain," kata Kavya.

"Itu mungkin temannya Ragini. Tapi setelah menikah rasanya aku tidak pernah melihat Ragini bertemu dengan pria manapun selain kakaknya. Tapi kan sudah 1 bulan Kakaknya memutuskan hubungan dengan Ragini," kata Laks yang agak curiga.

"Apa mungkin pria itu selingkuhan Ragini? Karena itu Ragini mengizinkan aku dan kau pergi bersama agar dia bisa bertemu dengan selingkuhannya," tuduh Kavya.

"Ragini bukan wanita seperti itu," kata Laks.

"Mungkin kau benar Laks. Tapi lebih baik kita lihat saja mereka berdua," kata Kavya.

Kavya dan Laks melihat ke arah pria itu dan Ragini. Pria itu lalu menaruh kue ulang tahun diatas meja.

"Sebenarnya kau siapa?" tanya Ragini.

"Seseorang yang dekat denganmu dan orang yang telah menjauh darimu 1 bulan yang lalu. Orang yang telah memutuskan ikatan tali persaudaraan karena hal kecil. Aku orang yang sangat bodoh. Aku kakak yang enggak berguna karena tak mendukung keputusan adiknya. Aku kesini hanya ingin meminta maaf padamu Ragini," kata pria itu berlutut.

Ragini yang mendengarkan perkataan pria itu langsung menangis karena dia tau kalau itu Priyank. Ragini lalu membantu Priyank berdiri dan setelah itu Ragini memeluk Priyank.

"Aku sudah memaafkan kakak sebelum kakak meminta maaf padaku. Aku tau kakak melakukan itu karena kakak hanya ingin melihatku bahagia," kata Ragini.

"Terima kasih Ragini karena kau sudah memaafkan kakak," kata Priyank.

Sedangkan Laks terlihat sangat marah dan berniat untuk menghampiri mereka. Tapi Kavya langsung mencegahnya.

"Kau jangan menghampiri mereka berdua Laks. Mereka pasti tidak akan mengakui hubungan mereka. Lebih baik kau langsung ceraikan saja dia. Karena dia sudah tidak setia padamu," kata Kavya menghasut Laks.

"Tidak Kavya aku akan menunggu penjelasan darinya dulu," kata Laks yang tidak mau salah paham.

"Laks dia itu pasti akan menyembunyikan pertemuan mereka itu. Karena jika kau sampai tau, pasti kau akan langsung menceraikannya. Dan satu hal lagi Laks, pasti suatu hari nanti pasti Ragini akan memintamu agar kau menceraikannya. Lalu Ragini akan menikah dengan pria itu," kata Kavya yang terus menghasut Laks.

"Kau benar Laks," kata Laks yang sudah tak bisa menahan emosinya.

Laks kemudian menelpon pengacaranya untuk mengurus surat cerai.

"Kau siapkan surat ceraiku dengan Ragini. Aku tidak mau tau, surat itu harus jadi hari ini juga. Jika tidak kau akan tau akaibatnya," bentak Laks dan langsung mengakhiri paggilan tanpa menunggu jawaban dari pegacaranya.

"Kavya ayo kita pergi dari sini. Karena aku tak mau melihat kemesraan mereka berdua," kata Laks marah.

Laks dan Kavya lalu pergi dari sana. Ragini lalu melepaskan pelukannya. Ragini kemudian mengambil topi Priyank dan juga melepas kumis palsu dan wik yang dipakai Priyank.

"Kakak lebih tampan seperti ini," kata Ragini.

"Kau bisa saja Ragini," kata Priyank lalu tersenyum.