Ragini sampai di depan ruangannya. Ragini merasakan kalau Laks ada disekitarnya. Karena ikatan mereka masih sangat kuat.
"Itu tidak mungkin Ragini. Laks tak mungkin mau bekerja dikantor ini apalagi dia pasti tidak sudi melihatku lagi setelah kejadian itu," batin Ragini.
Ragini membuka pintu dan dia melihat seorang pria yang sedang duduk dikursinya. Tapi Ragini belum melihat wajahnya karena pria itu duduk membelakanginya. Ragini lalu menghampiri pria itu.
"Lancang sekali kau duduk dikursiku. Apa kau tak punya sopan santun? Entah bagaimana para karyawanku memilihmu untuk menggantikan posisi Veer," kata Ragini marah. Pria itu berdiri lalu membalikkan badannya. Ragini sangat terkejut ketika melihat kalau pria itu ternyata Laks.
"Laks?" kata Ragini terkejut dan menatap Laks dengan tatapan tak percaya.
"Iya ini aku Ragini. Pria yang sudah kau khianati dan membuat hidupku hancur untuk kedua kalinya karena dirimu," kata Laks marah sambil menghampiri Ragini.
"Kenapa kau ada diruanganku Laks? Sekarang kau pergi dari sini atau aku akan memanggil satpam untuk mengusirmu secara paksa," kata Ragini yang berusaha bersikap biasa saja.
"Apa karyawanmu tak memberitahumu kalau aku adalah pengganti Veer dikantor ini. Jadi kau tak berhak mengusirku walaupun kau adalah bosku sekarang. Karyawanmu yang memilihku untuk itu dan dengan berat hati aku setuju," kata Laks.
"Tidak mungkin hanya itu alasanmu Laks," kata Ragini.
"Kau tepat sekali Ragini. Aku akan menghancurkan hubunganmu dengan Ruhaan agar kau merasakan apa yang aku rasakan," kata Laks.
"Itu tidak akan terjadi Laks," kata Ragini.
"Waktu yang akan menentukan itu Ragini. Mulai sekarang dan seterusnya kau hanya akan melihat kebencian dariku," tegas Laks.
Tok tok tok
"Masuk," kata Ragini.
" Bu Ragini ada meeting hari ini dikantor ini. Bu Ragini sudah ditunggu diruang meeting," kata sekretaris.
" Baik aku akan segera kesana dan kau bisa pergi sekarang," kata Ragini lalu sekretaris pergi dari sana.
"Tapi seingatku hari ini hanya ada meeting diluar bukan dikantor ini. Apa mungkin jadwalnya diubah ya tapi biasanya aku yang mengubahnya dan tak mungkin jika sekretarisku yang mengubahnya. Lebih aku kesana saja ,"batin Ragini lalu akan pergi tapi Laks menahan tangan Ragini dan membuat Ragini menoleh ke arahnya.
"Profesionalah dalam bekerja Laks. Ini kantorku dan kau harus mengikuti aturan dikantor ini dan jangan bersikap lancang seperti ini. Aku ini sudah mempunyai suami," kata Ragini menghempaskan tangan Laks.
"Kau yang tidak profesional Ragini. Ada meeting tapi kau tak mengajakku. Bukankah aku juga mempunyai kedudukan yang sama denganmu," kata Laks.
"Laks kau hanya mengurus meeting diluar seperti apa yang dilakukan Veer sesuai dengan arahanku. Jadi lebih baik kau disini dan pelajarilah dokumen yang ada diatas meja itu untuk meeting jam 10.00," kata Ragini lalu pergi.
"Sampai kapan kau akan terus bersandiwara di depanku Ragini. Tapi aku juga akan terus bersandiwara di depanmu seperti apa yang kau lakukan. Dan nanti aku akan membuatmu pergi meeting bersamaku," kata Laks. Laks mengambil dokumen yang ada dimeja lalu mempelajarinya.
Ragini sampai diruang meeting dan dia hanya melihat seseorang yang sedang berdiri membelakanginya.
"Maaf sudah membuat Tuan menunggu lama," kata Ragini.
"Tidak papa," kata orang itu dan membuat Ragini menyadari kalau pria itu adalah Priyank.
"Kakak," kata Ragini memeluk Priyank dari belakang. Ragini menangis dan merasa bersalah atas apa yang sudah terjadi walaupun itu bukan salahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ISTRI PERTAMA [ Versi 1 Raglak ]
Fiksi PenggemarIni cerita tentang Ragini yang memiliki suami bernama Laks. Laks adalah orang yang selalu menuruti apapun yang dikatakan ayahnya. Pada suatu hari Laks disuruh ayahnya untuk menikahi Kavya. Pada awalnya Laks menolaknya, tapi saat ayahnya membujuk Lak...