Selamat malam, November
Bagaimana keadaanmu?
Masihkah angin memanjakanmu malam ini
dengan seduhan peluk yang paling manja?
Apa dirimu tau?
Sejak kepergian bulan ke-10 kemarin ... tahunku menjadi pincang!Ya, ... kau tampaknya terlihat cerah dengan senyum ranummu itu.
sangat berbeda dengan hari-hari lalu
tak ada gincu di sana, pun tak jua kulihat palsu di sunyimuSelamat malam, November
Ini malam pertama
yang mana ranting-ranting rindu itu mulai menjatuhkan daunnya
Tampaknya musim gugur datang lebih awal, ya?
lahanku dilanda kegersangan.
Sumurku kering!
Awanmu pekik!..., dan di sini
sudut malammu datang, lampiaskan sajakku pada benturan sepi yang mendalamRh. 1 November 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
KUMPULAN SAJAK
PoetryPuisikan Jiwa Liarkan kata Maka, lihatlah! Keindahan sastra