Saat Allegra Martinez yang bekerja sebagai wanita panggilan bertemu Oliver dan Olivia, ia tak menyangka akan menerima banyak kejutan. Termasuk kejutan yang muncul dalam bentuk lelaki sopan, matang dan ternyata ayah dari kedua anak itu.
Owen Hardy te...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku tengah membereskan meja di Panti Asuhan saat mendengar sesuatu menghantam tembok dengan kencang. Aku bangkit sambil menahan sakit di kakiku dan berjalan ke jendela, menatap anak anak asuhku yang tengah bermain di halaman dengan senyum lebar.
Kecuali satu yang tengah duduk sedih sendirian di ayunan. Aku keluar dari gedung utama dan mendekatinya. Matahari sudah mulai turun, membuat cuaca sedikit lebih dingin.
"Halo Jake..."
"Halo, miss Allegra..."
"Boleh duduk disini?" Jake mengangguk, aku pun memasuki ayunan itu dan duduk di depannya. "Mengapa kau tidak bermain dengan yang lain?"
"Tidak apa apa" katanya pendek
"Kau tidak suka mainan barumu?"
"Aku suka"
"Lalu, mengapa kau tampak sedih?" Jake diam. "Kau ingat pembicaraan terakhir kita? Soal adopsi itu?" Jake menoleh ke arahku "Bagaimana menurutmu?" Ia diam lama sekali, lalu aku mengeluarkan permen kecil dari saku celana jinsku "Kau mau?" Jake tampak ragu, aku menarik tangannya dan menuangkan 2 butir permen ke tangannya. Anak itu memasukkan semua ke mulutnya. Lalu kami berdua diam sambil menonton sepak bola di halaman.
"Aku suka disini." katanya pelan "Aku tidak tau apa aku akan suka tempatku yang baru..."
"Kau sudah melihat calon keluargamu?"
Jake mengangguk "Mereka terlihat menyenangkan"
"Aku tau perubahan sangat menakutkan, terutama jika kau tidak tau apapun mengenai hal baru itu. Makanya aku ingin kau mencoba mengenal keluargamu, kau tidak perlu langsung tinggal bersama mereka. Jika kau sudah nyaman, kita bisa bicarakan lagi nanti. Bagaimana?"
"Aku bisa melakukan itu?" Aku mengangguk menjawabnya "Aku mau mencobanya"
"Great, Mr. & Mrs. Hijck akan sangat senang mendengarnya. Bagaimana jika kalian pergi jalan jalan akhir pekan ini? Ke taman?"
"Aku setuju"
"Aku akan menghubungi mereka nanti"
"Okay..."
Aku bangkit dari ayunan dan berjalan kembali ke gedung utama. Jake dibawa kesini satu setengah tahun lalu, kedua orangtuanya ditangkap karena memproduksi narkoba. Saat pertama datang ia pemalu dan pendiam sekali. Butuh 2 bulan baginya untuk membuka diri. Aku tidak akan menyalahkannya, pasti sangat sulit tumbuh di keluarga pecandu. Jake beruntung tubuhnya bersih saat datang kesini, jika tidak kami harus membawanya ke pusat rehabilitasi dulu.
Aku menatap anak anak bermain di lorong sambil mengeluarkan ponselku. Menghubungi keluarga Hijck mengenai keputusan Jake.
"...Ya, aku harap kalian memahami situasinya. Jika kalian masih ingin mengadopsi Jake, kalian bisa mengajaknya jalan jalan di taman akhir pekan ini... Ya, betul... Baiklah, aku akan menyampaikannya pada Jake. Terima kasih Nyonya Hijck..."