"cinta dan obsesi itu berbeda,cinta berkorban untuk bahagia sedang obsesi ialah bahagia untuk berkorban. "jeon jungkook.***
"jauhi jungkook".
Yuju tersenyum kecut mendengar permintaan gadis didepannya"kukira kau mengajakku bertemu karna kau merindukanku "ujarnya seraya menatap sekeliling kafe yang menjadi tempat pertemuannya dengan mantan sahabatnya itu. Setidaknya itu yang yuju rasakan sekarang, ia merasa eunha bukan eunha yang dulu dikenalnya. Gadis itu terlihat begitu angkuh dan arogan, terlihat dari caranya menatap yuju sekarang.
"aku rasa aku bicara dengan cukup jelas, jadi ingat selalu kata-kataku! "
"eunha kenapa kau jadi seperti ini? Kau berubah terlalu banyak, aku bahkan merasa tidak lagi mengenalmu !"
"aku tidak peduli dengan pendapatmu tentangku, aku kesini hanya ingin mengatakan itu sekaligus menegaskan bahwa jungkook milikku bahkan sebelum kau mengenalnya. ! "katanya sebelum melangkah pergi meninggalkan yuju dengan rasa kecewa yang teramat besar.
"jungkook-ah, apa mencintaimu harus membuatku membayar sebesar ini, aku kehilangan sahabatku, impianku, dan juga hatiku"batin yuju seraya meremas kedua tangannya ,manahan gejolak dihatinya.
Dia pikir berpisah dengan jungkook akan membuat semuanya kembali seperti dulu, saat sebelum mengenal pria itu sedekat ini. Yuju tahu ini bukan salah jungkook sepenuhnya, harusnya dulu ia menolak euforia sesaat yang ditawarkan oleh jungkook namun nyatanya ia justru terbuai dan jatuh sangat dalam ke dunia semu bersama segenap ego dalam dirinya.
Getaran itu membuat yuju merogoh tas yang diletakkannya diatas meja kafe sesaat setelah kedatangannya tadi,tersenyum kecil ketika nama yoora terpampang di id sang penelpon.
"hallo"
"....."
"ibu kenapa? "
"......"
"tidak mungkin "
"...."
"aku kesana sekarang. "ujarnya cepat seraya mengeluarkan selembar uang yang diletakkannya di meja secara tergesa-gesa sebelum akhirnya berlari keluar mengabaikan tatapan aneh dari orang-orang disana.
Saat baru saja ia keluar dari kafe tersebut ,pemandangan didepannya membuat yuju mematung seketika. Disana, di pinggir jalan itu dirinya menemukan jungkook yang sedang menjemput tunangannya. Tatapan keduanya bertemu sesaat sebelum akhirnya yuju memilih untuk langsung masuk ke dalam taxi yang entah bagaimana sudah ada didepannya seakan mengerti kalau yuju ingin pergi saat ini juga.
Di dalam taxi ia tertawa tanpa alasan, tidak bukannya ingin tertawa! Hanya saja ia merasa tidak bisa lagi menangis, hatinya sudah terlalu sakit"sekarang ia benar-benar sadar seberapa jauh jarak antara dirinya dan jungkook, eunha jauh lebih pantas untuknya "batinnya bicara .
"nona anda baik-baik saja?"ada kekhawatiran yang yuju tangkap dari kalimat tersebut.
"aku tidak gila "batin yuju bicara seakan ingin berteriak saat ini juga melihat tatapan yang dilayangkan sang supir taxi.
"tolong antarkan saya kerumah sakit *** sekarang pak! "alih-alih menjawab yuju justru mengalihkan pembicaraan dengan mengatakan tujuannya pada laki-laki di depannya tersebut.
Tangannya tak berhenti mendial nomor sang kakak sejak tadi, namun tak ada jawaban hingga kini "oppa kau dimana? "kalimat pertama yang yuju katakan ketika panggilan tersebut menunjukkan kode tersambung.
"aku baru saja selesai meeting dengan klien, kau kenapa? "seakan tahu ada yang aneh dari pertanyaan adiknya.
"ibu.. Ibu collaps kak..hiks.. hikss"isaknya pelan, yuju tak perduli jika sang supir taxi menganggapnya gila karna tadi tertawa dan sekarang menangis tiba-tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Is Secret (END)
RomanceJeon jungkook seorang pria asal busan dengan sejuta karismanya, suara indahnya menjadikannya sebagai Main vocals dari groups raksasa Yang kini tengah digilai dunia,BTS.dibalik paras menawannya ia menyembunyikan sesuatu yang begitu besar tentang siap...