her parents blessing

2.6K 222 80
                                    

Happy Reading 😊😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading 😊😊

Kini Mark dan Rachel sedang berada di pusat pembelajaan yang cukup terkenal di korea. Mark mendorong troli di belakang Rachel yang sedang memilah-milah sayuran-sayuran segar yang ada disana.

"Rachel, kamu ga seriusan mau masak seafood kan? soalnya aku-"

"I know. Im just joking," potong Rachel sambil memasukkan beberapa sawi dan daging ayam ke dalam troli. Lalu ia berjalan kembali menuju bagian minuman.

"You like cola right?" tanya Rachel sambil memasukkan beberapa soda dan yoghurt. 

"Yeah, but i can't eat yoghurt,"  jawab Mark sambil menatap ngeri yoghurt yang di taruh oleh Rachel.

"I know. Itu buat aku sama Evan," jelas Rachel sambil mengecheck bahan-bahan apa yang belum ia beli.

Sementara itu, Mark terpukau  dengan Rachel. Bagaimana ia tahu semua itu? dirinya merasa belum pernah memberitahu Rachel. 

"How'd you know that?" tanya Mark pada Rachel.

"Daun bawang udah, selada udah. Berarti tinggal, beli bawang putih. Pardon? oppa bilang apa?" 

"Bagaimana kamu tau aku tidak suka yoghurtseafood something like that. Kan aku belum kasih tau kamu?" tanya Mark.

Rachel tertawa bangga saat itu juga, ia mengeluarkan ponselnya lalu membuka channel youtube NCT Daily. Mark dibuat terpukau saat melihat semua video di channel itu terlihat sudah ditonton semua oleh Rachel.

"Kadang aku lupa, kalo kamu itu czeenis," ucap Mark yang langsung membuat Rachel tertawa bangga.

Mereka kembali berjalan mencari bahan-bahan dan juga stok makanan untuk Nyonya dan Tuan Kim selama 3 hari kedepan. Siapapun yang melihat mereka saat ini, sungguh pasti mengira bahwa mereka berdua adalah pasangan kekasih yang sangat mesra. 

Saat Rachel sedang berhenti untuk melihat harga yang ada disana, terkadang Mark sengaja mendorong-dorong troli itu untuk menyenggol Rachel. Dan ia akan berhenti saat Rachel sudah melayangkan tatapan mautnya. Maklum gabut dia.

Kini mereka berdua telah menyelesaikan belanjaan mereka. Mereka langsung memasuki mobil Audi milik Mark.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
lucky fans-Mark LeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang