#39

399 16 0
                                    

Hari pertama pembukaan Cafe Magic masih belum terlalu ramai, karna jarak antara Cafe Hits dengan Cafe Magic tidak terlalu dekat jadi pengunjung hanya baru tau melalui akun media sosial Cafe Hits yang lama. Hanya terdapat Alaska dan Aca yang sedang sibuk melayani para customer sedangkan Aldo dan Ayu sedang melakukan fitting baju pernikahan mereka berdua. Memang sangat dadakan untuk mengadakan grand opening Cafe hari ini, namun itu permintaan dari Tante Kirana sebelum ia pergi keluar kota kembali.

"Kata Aldo kita fitting habis magrib, Ca."

"Gantian sama mereka ya? Terus Cafe nya mau tutup aja?"

"Iya tutup aja, biar bisa bantu-bantu di gedung."

"Yaudah nanti aku beres-beres lebih awal."

Ketika Aca ingin berjalan menuju pintu depan, pergelangan tangannya dicekal oleh Alaska. Cowok itu menatap Aca cukup lama sampai seketika ia tersadar dari lamunannya. Alaska ingin lebih lama bisa melihat kecantikan gadis tersayangnya, bahkan selamanya.

"Natasya."

Aca terdiam, masih setia melihat kearah Alaska.

"Apa kamu masih punya perasaan ke aku?" Tanya Alaska.

Aca masih terdiam.

"Ca, aku masih punya kesempatan kan?"

"Aca?" Panggil Alaska kembali.

"Hmm.."

"Apa kamu masih sayang sama aku, Ca?"

Aca mengangguk malu-malu. "Iya."

"Benar?"

"Benar."

Seketika saat itu juga bibir Alaska terukir keatas, ia sangat bahagia mendengar pengakuan dari Aca. Seperti ada lampu hijau dalam hati nya saat ini.

"Aca, mau kan kita kembali seperti dulu? Kita sama-sama perbaiki hubungan kita dari awal lagi."

"Aca mau!"

"Aku sayang sama kamu, Natasya."

"Aca juga sayang sama Alaska. Jangan pergi tinggalin Aca lagi ya."

"Semoga semesta berpihak kepada kita, Ca."

"Aamiin. Aca mau terus sama Alaska."

Alaska mencium puncak rambut Aca dengan lembut dan penuh kasih sayang. Cowok itu membawa Aca dalam dekapannya. Sungguh ia sangat mencintai gadis cantik dihadapannya. Alaska mampu dibuat jatuh cinta dengan semua tentang Aca dalam hidupnya. Penuh dengan sihir keajaiban, semua persis seperti dalam cerita dongeng.

***

Saat ini Aldo sedang duduk dan bersandar disalah satu kursi dalam gedung pernikahannya. Setelah selesai melakukan fitting, Aldo dan Ayu bergegas untuk melihat persiapan acara pernikahan ia esok hari.

"Permisi, Mas Aldo." Ucap sang pemilik gedung.

"Iya, Pak. Ada apa?" Jawab Aldo sambil bangkit dari duduk.

"Semua persiapan sudah seratus persen selesai, Mas. Tinggal kita tunggu hari yang dinanti nya saja esok."

"Alhamdulillah. Terima kasih ya, Pak."

"Sama-sama, Mas Aldo. Saya izin kebelakang dulu untuk memastikan catering esok aman."

"Silahkan, Pak."

MAGIC IN CAFE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang