0

10.4K 511 10
                                    

Sungguh indah sekali kehidupan seorang Park Jimin sebagai pemuda berumur 24 tahun di negara Korea Selatan tercinta ini.

Ditinggal pacarnya setelah menjalani masa pacaran selama 4 tahun jenjang kuliah, padahal janjinya mau segera menikah begitu mereka lulus bersama. 

Bullshit sekali.

Di hari wisuda, sang pacar malah memperkenalkan salah satu asisten dosen mereka--yang Jimin tahu memang lebih tampan darinya, lebih tinggi darinya, dan tentu saja lebih pintar darinya--kepada Jimin, bahwa dia akan dibawa pergi ke luar negeri olehnya. 

Hah? Candaan macam apa pula itu?

Tapi, ujungnya toh memang Jimin telah dicampakkan. Dia minggat dari apartemen Jimin sehari setelah wisuda dan segala kontak sang pacar tak bisa dihubungi. Jimin ditinggal sendiri. 

Namun, bukan Jimin namanya kalau hanya karena masalah percintaan saja mampu membuatnya sedih terus-terusan. Ooh, jangan harap, wanita brengsek! 

Yah--harusnya sebutan brengsek tak cocok untuk gadis teramat manis dan penurut sepertinya. Hanya saja, karena dia terlanjur terbuai oleh segala macam kelebihan sang asdos, ya Jimin bisa apa, selain menyebutnya begitu. Dirinya sungguh sakit hati.

Setidaknya, dengan pindah dari kota kesayangannya--Busan--Jimin berharap dapat melanjutkan kehidupannya lagi dengan lebih indah, tenang, dan bahagia. Tentunya, tanpa embel-embel percintaan dulu, sebab Jimin sementara jadi alergi dengan hal semacam ini.

—————————————————

Haloo, ini book pertamaku yang menyangkut dunia perkapalannya BTS.

Enjoy, ya 😘

UNDEFINED ・ YOONMIN (UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang