20. Hari Bahagia

37 8 0
                                    

Gavin berbaring diatas kasur empuknya sambil menatap langit langit kamarnya. Sepulang sekolah ia langsung merebahkan diri. Ia tidak menjemput Stela hari ini karena gadis itu katanya ingin belajar bersama temannya. Gavin tersenyum. Ia teringat bagaimana pertemuan pertamanya dengan gadis itu. Ia yang memang menyukai gadis itu sejak awal bertemu meskipun ia belum tahu namanya waktu itu. Bahkan ia sempat dibuat uring uringan karena melihat gadis itu dengan pria lain. Sekarang ia dan gadis itu sudah sangat dekat. Kedua orang tua mereka pun sudah merestui keduanya tinggal meresmikan saja jika kata Ardi.

Anak Burung (4)

Gavin
Cara nembak cewek gimana?

Elvan
Sini tanya sama daddy

Angga
Jijik

Elvan
Udah pro gue Ngga

Gavin
Gue mau nembak Stela

Elvan
Weis gercep amat bang

Gavin
Gercep pala lo
Udah telat banget ini

Angga
Selow Vin
Kapan?

Gavin
Apanya?

Angga
Nembak Stela goblok!

Rizal
Huahhh ada apa nih rame rame

Elvan
Habis tidur lo

Rizal
Hooh
Masih dikelas ditinggalin temen emang gak da akhlak

Gavin
Mampus

Elvan
Mampus (2)

Angga
Mampus (3)

Rizal
Bangke lo semua

Gavin
Balik topik
Rencana malem tahun baru
Kalian bantuin gue

Angga
Bantu apa nih

Gavin
Siapin rooftop Gaga Resto
Hias seindah mungkin
Kita bakal adain barbeque an juga disana
Sama keluarga gue keluarga Stela
Pokoknya harus perfect
Masalah uang gue yang atur

Elvan
Gini nih kalo sultan berencana
Gak tanggung tanggung

Rizal
Gue jadi ngeri euy

Angga
Di resto punya bokap lo Vin?

Gavin
Yoi

Angga
Sip dah kita bantuin

Gavin mematikan ponselnya. Teman temannya itu bisa diandalkan. Meskipun mereka bobrok bobrok begitu urusan solidaritas tetap yang nomer satu. Sekarang tinggal ia mempersiapkan dirinya dan meminta izin pada papanya.

Gavin mengetuk pelan ruangan kerja papanya. Memang hari ini beliau tidak pergi ke kantor. Tidak enak badan katanya. "Masuk!" kata Indra dari dalam sana.

Gavin melangkahkan kakinya lalu duduk di kursi depan papanya. Indra sedang mengecek berkas berkas kantornya. "Ada apa bang?" tanya Indra.

"Gini pa. Gavin mau pinjem resto papa boleh?"

GAMA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang