BAG.24

102 24 0
                                        

Pagi ini di sekolah...

"Weh, weh, weh, mereka datang!! Kak Jason sama Alia udah datang!! Ayo cepat-cepat beresin!!"

"Semua cepat ke posisi masing-masing ya, mereka udah deket,"

...

Alia perjalanan menuju ke kelas bareng Jason. Mereka hari ini berangkat sekolah bareng lagi.

"..untuk sementara, sebaiknya kak Jason gausah selalu berada di dekatku ya kak."

"Al, tapi aku kan udah jelasin, aku sama sekali ngga ada hubungan apa-apa lagi sama Devi. Please, jangan hanya karena dia kamu jadi berbeda kayak gini sama aku."

"Ngga kak, bukan karena dia kok. Cuma ya, aku rasa lebih baik begitu. Aku-,"

"CONGRATS!!!" Heboh di kelas Alia, baru ia sampai depan pintu.

"Astaga, ini, ada apa ya?" Bingung Alia.

"Selamat kepada pasangan Alia dan kak Jason. Akhirnya kalian baikan juga."

"Iya, kita semua turut bahagia."

"Kak Jason sama Alia langgeng-langgeng ya."

"Semoga tidak akan pernah ada dusta diantara kalian ya."

"Walaupun hubungan kalian bisa dikatakan masih baru, tapi kita semua yakin, ikatan cinta kalian itu udah terjalin lama. Chemistry diantara kalian itu kuat banget, kita bahkan mengira selama ini kalian pacaran, bahkan saat Alia baru gabung tim musik Vibes."

Alia dan Jason hanya saling pandang bingung.

Tiara yang merupakan dalang dari acara ini, langsung menyodorkan donat kepada mereka berdua. "Sekarang, elo suapin kak Jason, begitu juga dengan kak Jason, suapin Alia."

Jason langsung mengambil salah satu donat, sedangkan Alia tak bergerak sama sekali. Ia hanya penasaran apa yang akan Jason lakukan sekarang.

...

"Tuh liat, mereka sekarang saling suap-suapan. Gue harap sih elo ga jealous, Vi." Ujar Vanessa.

Devi, Vanessa, Anissa, dan Rianty melihat acara di kelas seberang itu. Salah satu nampak geram menahan segala amarah.

"Apa rencana lo sekarang, Vi?" Tanya Rianty.

...

***

Siang ini jam istirahat di kantin...

Alia seperti biasa pergi ke kantin bersama Tiara, buat nemenin ia jajan.

"Aduuuuh gue ga bisa, gue nyerah Al! Gue ga bisa kelaparan terus. Aroma semua masakan disini seolah memanggil hidung gue buat mengendus, lalu lidah gue di suruh nyicipin, dan lambung gue disuruh mencerna makanannya."

"Yaah, gagal dong diet lo?"

"Huhuuu, padahal gue udah selalu optimis buat supaya sedikit nyemil. Eeh tadi malam, kakak sepupu gue datang bawain gue oleh-oleh banyak banget snack kesukaan gue. Yaudah gue makan saking ngilernya."

Alia hanya menepok jidatnya.

"Coba deh lo bawa bekal makanan sehat dari rumah. Salad mungkin. Jus buah. Biar ga usah ke kantin begini, yang ada lo jadi kalap mata sama makanan kantin."

"Iya kali ya? Gue mesti bawa bekal dari rumah mulai besok. Al, bantu gue supaya ingat ya besok."

"Siaap, nanti malam gue akan whatsapp lo."

"Okee."

"Daaan semoga saja cara itu akan berhasil menuntaskan program diet lo. Hwaithing Tiara!!"

OBSESI[COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang