ASSALAMUALAIKUM TEMAN-TEMAN SENANG RASANYA BISA KEMBALI LAGI 😁
SEPERTI YANG DIJANJIKAN, KUTU BUKU AKAN HADIR SETIAP HARI SABTU.
MAAF SEBELUMNYA KARENA UPLOADNYA NGGAK TERJADWAL. YA, KARENA LAGI SIBUK MENGURUS ORGANISASI DAN PENELITIAN.
TAPI TEMAN-TEMAN TIDAK USAH KHAWATIR. SEKARANG TEMAN-TEMAN BISA MENGIKUTI CERITANYA DENGAN NYAMAN SOALNYA KUTU BUKU AKAN SELALU HADIR SETIAP SABTU.
HAHA UDAH KAYAK SIARAN TV SAJA 😂 NGOMONG-NGOMONG, TERIMA KASIH TEMAN-TEMAN YANG MASIH MENGIKUTI SAMPAI SAAT INI. TANPA KALIAN, CERITA INI HANYA SEKEDAR CERITA. KALIAN LAH NYAWA CERITA INI.
SO TANPA PERLU BERLARUT-LARUT, MARI KITA TERJUN BERSAMA MENYELAM KE DALAM CERITANYA !
******
Daud mengerjakan soal di rumah dengan giat. Sampai tengah malam dan tidak memerhatikan waktu. Ibunya sudah tidur dan Daud masih tetap terjaga. Walaupun sebenarnya ia belum yakin akan ikut dalam olimpiade yang akan dilangsungkan.
Smartphone-nya berdering. Daud melirik dan kemudian mendapati Arini mengirimkan pesan. Daud membaca pesan yang dikirimkan Arini.
Arini : "Daud, terima kasih ya buat hari ini. Gue rasanya mau jadi Anna Karenina deh."
Daud mendengus geli. Entah mengapa ia merasakan sesuatu yang aneh saat membaca pesan masuk dari Arini. Semacam perasaan senang.
Daud : "Lo mau jadi tukang selingkuh ?"
Tak perlu menunggu waktu lama pesan Daud dibaca. Karena Arini langsung membaca dan membalas dengan cepat.
Arini : "Ih kan emang karakternya gitu. Gue cuman suka Anna karena dia unik."
Daud : "Iya sih gue juga suka cuman sedikit kesal dengan karakternya."
Arini : "Eh lo lagi ngapain sih ?"
Daud : "Belajar."
Arini : "Buat olimpiade ???!!!"
Daud : "Bukan."
Sampai disitu entah mengapa Daud merasa aneh. Apakah gue memang ingin ikut olimpiade ini ?
Arini : "Lo belajar dengan giat ya ! Buat bantuin nilai gue tahu ! Lo jangan lupa ya. Bye Daud. Have a nice dream ya !"
Daud tidak membalas. Ia hanya membacanya dan kemudian mematikan smartphone-nya.
Daud melanjutkan dengan mengerjakan soal-soal Trigonometri. Salah satu yang paling favorit bagi Daud.
******
Sekolah pagi hari tampak ramai. Perlombaan futsal antar kelas sedang diadakan. Semua teman-teman Arini keluar untuk menyaksikan pertandingan futsal antar kelas. Rena tertarik untuk ikut dan mengajak Arini keluar menyaksikan pertandingan antar kelas.
"Nggak ah. Gue lagi malas. Nanti banyak yang gangguin gue. Gue kan cantik." Kata Arini sambil membaringkan kepalanya di bangku dengan malas.
Rena menarik tangan Arini. "Ayolah Kanjeng Ratu, diluar sana lagi seru. Masa kita mau habisin waktu disini doang. Kan nggak seru."
"Kalo gitu, lo aja yang pergi. Gue malas. Gue mau dengar Daud cerita lagi ke gue." Balas Arini ngawur setengah mengkhayal.
Rena dengan cemas menaruh tangannya di dahi Arini. "Lo sehat kanjeng Ratu ? Lo lagi nggak diguna-gunain Daud kan pakai cairan Kimia ?"
Arini menjauhkan tangan Rena dari keningnya. "Lo ngapain sih ? Gue nggak dikasih guna-guna oleh Daud. Lo pergi aja deh. Lo ngeganggu gue lagi ngehaluin Daud."
KAMU SEDANG MEMBACA
KUTU BUKU (TELAH TERBIT)
Подростковая литератураDaud Putra Fajar adalah siswa kelas 12 IPA 4 yang terkenal kaku, dingin, serius, dan sangat membosankan. Akan tetapi satu hal yang sangat menonjol selain sifat menyebalkannya yang terkesan anti sosial. Ia memiliki kecerdasan diatas rata-rata. Para s...