Bagian 7

24.8K 1.6K 49
                                    

•••

Pagi ini, Nita sudah bersiap dengan pakaian kuliahnya dan almamater universitasnya yang sudah melekat di tubuhnya.

Sesampai dirinya di kampus tatapannya langsung tertuju kepada Raffa yang sedang tertawa bersama Vina.

Ia berusaha menghiraukan mereka berdua. Ah tapi gak bisa! Nita langsung menghampiri Raffa dan Vina yang sedang tertawa sambil membaca buku yang ada di gengaman Vina.

"Raffa! Sini lo," panggil Nita ketus.

Raffa mendongkak menemukan Nita yang menatap dirinya dengan tatapan tajam.

Raffa menganguk lalu menghampiri Nita yang bersedekap dada. Nita menoleh kepada Vina yang menunduk karna melihat dirinya.

Seseram apakah dirinya?

Cih.

Nita berjalan diikuti dengan Raffa di belakangnya. Nita memberhentikan dirinya di taman belakang kampusnya.

"Gimana sama mama?" tanya Nita. Walaupun Nita tidak suka sama Raffa tapi percaya lah, Nita sangat menyayangi mama Santi.

"Mama siapa?"

"Mama lo lah! Pake nanya lagi." balas Nita geram.

"Mama Gapapa."

Nita tersenyum smirk ke arah Raffa. "Dia nanyain gue?"

Raffa menganguk, membernarkan kacamata nya.

"Nanya apa?" tanya Nita penasaran.

"Seharusnya kamu udah tau bukan? Kenapa harus nanya lagi?" balas Raffa

Nita yang mendengarkan penuturan Raffa membulatkan matannya dan menatap Raffa dengan tatapan tajam.

"Owh---- udah berani lo nantang gue?"

Raffa hanya diam tanpa menjawab pertanyaan Nita. Nita yang geram pun memukul lengan Raffa, tanpa di sengaja kakinya menyandung kaki sebelahnya ia jatuh ke dalam pelukan Raffa, Nita memejamkan matannya tanpa menoleh ke arah Raffa yang sedang menahan tubuhnya.

"Wah--ada apa lo Nit sama ni cupu." tanya seseorang yang tersenyum penuh kemenangan.

Nita yang mendegarkan suara itu langsung mendorong tubuh Raffa dan membenarkan pakaianya. Ia melihat ke arah Fahmi yang sekarang menatap mereka berdua. "Kenapa lo ada disini?" tanya Nita sesantai mungkin.

"Kenapa? kaget ya? Keciduk berdua sama si cupu?" tanya Fahmi terkekeh sinis.

Tangan Nita sudah mengepal ingin sekali dirinya memukul wajah lelaki itu. "Engak! Lagian juga gua, ngak ada apa apa sama dia,"

Raffa menoleh ke arah Nita saat mendegarkan perkataan yang di lontarkan nita.

"Gua gak nanya lo itu ada apa-apanya sama ni cupu," balas Fahmi santai. "Tapi gua tau, lo itu istri dia kan?" ucap Fahmi sambil menujuk ke arah Raffa.

Nita mulai gelagapan atas ucapan pria itu.

"Gue mohon, lo jangan cerita sama siapa pun," Nita sudah ketakutan setengah mati karna ucapan Fahmi.

"Ok, tapi ada syaratnya," balas Fahmi tersenyum remeh.

"Apa?" jawab Nita cepat.

"Cium gua," pinta Fahmi sambil menunjukan bibirnya. Sedangkan Nita membulatkan matannya lalu menoleh ke arah Raffa yang kaget mendegarkan penuturan fahmi.

"Nggak!" Kali ini Raffa yang menjawab.

Nita menoleh ke arah Raffa yang menolak ini, ia juga tidak ingin mencium lelaki ini.

Nerd HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang