Kezia Scarllethisya gadis yang dijadikan bahan taruhan untuk pemenang balapan liar, sampai akhirnya cowok bernama Nean berhasil mendapatkannya begitu mudah. Bukan tanpa sebab Nean nekat mengikuti pertandingan itu demi mendapatkan Kezia. Sesuatu hal...
Kezia sedang memakai dress berwarna putih tulang yang begitu menawan. Kezia heran sejak tadi ibunya memaksa dia untuk merias diri, Kezia tetaplah Kezia. Dia tidak bisa merias dirinya, bahkan tanpa apapun wajahnya yang polos sudah sangat mulus dan cantik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kezia hanya meminta dipakaikan blush on juga lipstick setelahnya tidak ada yang harus ditambahkan riasan apapun. Penampilannya sudah membantu Kezia malam ini.
"Ma kita mau kemana?" tanya Kezia penasaran dengan riasannya, dia melihat dirinya begitu cantik dipantulan kaca sana.
"Makan malam, kau tahu jika seseorang sudah mempersiapkan ini untukmu," kata Arina dengan semangat, Kezia nampak senang mendengarkannya. Tetapi raut wajahnya tiba-tiba berubah menjadi sedih hal itu disadari oleh Arina, dia menarik dagu anak gadisnya yang begitu menawan.
"Udah cantik kenapa sedih hem?" tanya Arina kepada Kezia. "Kamu nggak suka, yaudah gapapa kita tidak perlu pergi," kata Arina langsung diberi gelengan kepala oleh Kezia.
"Nggak apa-apa ma, Kezia seneng kok bisa makan malam sama mama, ayah, dan bangKe," kata Kezia tersenyum manis. Tetapi dirinya masih merasa ada yang mengganjal soal Nean.
Cowok itu menghilang begitu saja, hal tersebut membuat Kezia sedih. Kemana Nean tidak menghubunginya?
"Yaudah mama sama ayah siap-siap duluan," kata Arina berlalu keluar kamarnya. "Langsung ke bawah ya, Sayang," lanjutnya.
"Iya ma," balasnya, lalu Kezia buru-buru langsung meraih ponsel miliknya.
Kezia:
Kamu tau nggak orang tua Kezia udah pulang! Kok kamu ngilang gitu aja kayak setan, kemaren bilangnya bentar ternyata bentar kamu tiga hari ya!
Kamu di mana nggak ngasih kabar?
Neannya Kezia kemanaaaaaaaa:(
Nean kalo marah jangan ngilang Kezia kan jadi nyariin ih!
Ailop yu wkwkwk :v
Kezia mengempaskan ponselnya ke ranjang dengan kesal, walau balasan pesan terakhirnya membuatnya sedikit terkikik. Dia tahu jika Nean tidak bisa mengabaikan Kezia saat merajuk dan manja padanya.
Justru Nean selalu menyukai bagian itu, dengan seperti itu mudah baginya untuk menghabiskan waktu berdua dengan gadis tercintanya.
Kezia langsung mencoba video call tetapi tidak ada yang mengangkat selama dua kali, tumben sekali biasanya paling gerak cepat Nean. Kezia mencoba memoteret dirinya dan langsung kirim foto tersebut ke Nean.
Kezia:
send a picture.
Kezianya cantik, sayang banget punya pacar dianggurin.
