Kini Rassya pun duduk di meja ruang tamu sambil memandangi buku matematika nya dan mengacak rambutnya frustasi mengingat hari senin sudah di adakan UKK jadi Rassya belajar di hari sabtu .
"Gila susah bener, elah ni soal ," Ucap Rassya frustasi .
Sedangkan Aqeela bukannya belajar malah membawa setoples kue dan makan sambil nonton TV.
"Masyaallah Rajinnya suami gue " Ucap Aqeela sambil tertawa , Rassya memang jarang belajar kalau bukan karena ancaman mamanya yang menggunakan ancaman mautnya dengan menyita fasilitas dan uang ATM nya mana mungkin dia belajar.
"Berisik lo, Emang lo gak belajar apa besok senin UKK woy" Ucap Rassya sambil membolak balik bukunya.
"Nggak terlalu penting juga, santai aja napa " Ucap Aqeela santai sambil makan kue dan mengganti chanel tv nya ,biasa lah otak encer mah bebas :v
"Santai santai enak aja lo kalo ngomong" Ucap Rassya sinis.
"Hahaha " Ucap Aqeela tertawa Renyah.
"Huahhh tau gitu gue minjem catetan Rizal" Ucap Rassya mengacak acak rambutnya frustasi.
Aqeela yang mulai kesal dengan ocehan Rassya pun mematikan tv nya dan mendekati Rassya yang mukanya sudah kusut kaya baju belum di setrika :v.
"Ehek hem.." Aqeela sudah berada di samping Rassya.
"Ngapain lo di sini,sana sana jangan gangguin gue, gue lagi nggak mau ribut nih " Ucap Rassya pada Aqeela dengan pandangan masih fokus pada bukunya.
"Padahal niat gue cuma mau bantuin , it's oke di usir gue pergi" Ucap Aqeela lalu bersiap berdiri .
Tapi belum berdiri sempurna tangannya sudah di cekal oleh Rassya alhasil Aqeela terjatuh dengan posisi Rassya di bawah dan Aqeela di atasnya manik mata mereka pun bertemu hingga mereka dengan susah payah menelan selivanya lalu mereka tanpa sadar tiba tiba merasakan ada desiran aneh dalam dirinya.
"kalau di lihat dari deket dia cantik banget ya manis lagi " Batin Rassya susah payah menelan selivanya.
"Rassya kalau dari deket ternyata ganteng ya ,kok gue baru sadar sih" Batin Aqeela masih menatap Rassya,dan tiba tiba ada yang memotret mereka .
Cekrek!
"Ciye ...ciye...Ehek hem Mama dateng dateng manggilin dari tadi gak ada yang bukain pintu ternyata malah romantis romantisan di sini " Cibir Resnicha lalu Rassya dan Aqeela pun menoleh ke sumber suara dan membelalakkan matanya saat kepergok oleh mama dan Mamernya.
"Ng...nggak kok Ma , Aqeela tadi cuma jatoh nggak sengaja " Ucap Aqeela duduk sambil memainkan ujung bajunya.
"Sejak kapan mama di situ ?" Ucap Rassya gugup.
"Sejak Kalian pelukan " Ucap Resnicha santai sambil menahan tawanya dan betapa terkejutnya Aqeela juga Rassya hingga menganga lebar.
"Hahaha kok lucu sih kalian, hem gemes mama jadian" Ucap Resnicha lalu mencubit pipi Aqeela juga Rassya bergantian.
"Ma, mama mau makan apa biar Aqeela ambilin ?" Ucap Aqeela memecah kegugupan lalu mendekat mama mertuannya dan mencium punggung tangan Resnicha lalu duduk di samping mama mertuanya itu.
"Mama teh aja sayang " Ucap Aqeela mengangguk lalu beranjak menuju ke dapur menggambil kue kering dan teh .
"Sya gimana ?" Ucap Resnicha pada Rassya.
"Gimana apanya ma ?" Ucap Rassya polos.
"Kamu udah ngapain aja sama Aqeela" Ucap Resnicha berbisik agar Aqeela tidak dengar.
"Nggak ngapa ngapain emang ngapain?" Ucap Rassya yang sok lugu dan polos padahal aslinya nggak hahaha😂
"Udah lupain " Ucap Resnicha kesal dan menyalakan tv.
"Ma, ini kue sama teh nya di minum dulu ma" Ucap Aqeela tersenyum manis.
"Eumm makasih sayang" Ucap Resnicha senang .
"Btw kalian tadi lagi ngapain kok banyak buku?" Ucap Resnicha yang baru sadar buku berserakan di meja tamu.
"Itu si Rassya tadi belajar ma " Ucap Aqeela jujur .
"Wah bagus, mama kira kamu nggak akan mempan sama ancaman mama" Ucap Resnicha pada Rassya sedang Rassya pun memutar bola matanya malas .
"Rassya mau ke kamar baye!" Ucap Rassya yang merasa di anak tirikan oleh mamanya.
"Sana mama mau ngomong sama Aqeela" Ucap Resnicha .
"Oh jadi mama kangennya cuma sama mantunya doang anak nya sendiri di lupain ,It's okey baye!" Ucap Rassya merajuk memasuki kamar.
"Hahaha dasar " Tawa Resnicha melihat tingkah lucu putra kesayangannya .
"Qeel denger denger kamu juara 1 cerdas cermat Sains ya se-jakarta" Ucap Resnicha pada Aqeela .
"Mama tau dari mana?" Ucap Aqeela bingung.
"Ada deh " Ucap Resnicha sambil tersenyum.
"Nak mama hanya bisa berharap kamu bisa ngerubah sikap Rassya ya nak , mama mau Rassya bisa semangat belajar dan mama lihat semenjak ada nya kamu dalam hidup Rassya ,Rassya banyak perubahan " Ucap Resnicha tersenyum.
"Maksud mama" Ucap Aqeela pada Resnicha.
"Iya ,Dulu mama tu suka pusing dengan tingkah Rassya ,mama bolak balik ke sekolahan karena Rassya suka buat onar di sekolah mama sampai pusing ngehadapinnya" Ucap Resnicha pada Aqeela.
"Mama cuma bisa berharap Rassya suatu saat nanti bisa berubah menjadi sosok lelaki yang berani bertanggung jawab dan bisa mengatasi segala masalahnya sendiri "
"Mama yakin kok dengan adanya kamu insyaallah Rassya bakal bisa berubah , mama minta tolong ke kamu ya qeel ajari Rassya belajar setiap hari ajak dia belajar karena Rassya adalah satu satunya anak kesayangan mama dan sekaligus pewaris tahta kelak mama ingin Rassya suatu saat bisa menjadi pemimpin di perusahaan papanya" Ucap Resnicha penuh harap kepada Aqeela.
Glek!
Aqeela susah payah menelan selivanya saat mendengar penuturan dari mama mertuannya ,bukannya harusnya suami ngajarin istri yak kenapa di sini justru Aqeela merasa berada di dunia terbalik wkwkwk.
"Mau kan Qeel ngabulin keinginan mama" Ucap Resnicha penuh harap.
"Insyaallah ma, Aqeela akan usahakan" Ucap Aqeela lalu Resnicha memeluk tubuh mungil dan Ramping Aqeela.
"Makasih Sayang " Ucap Resnicha pada Aqeela lalu menelengkup pipi Aqeela dan menciumi pipi Aqeela dengan sayang.
"Udah nih cipika cipikinya" Sinis Rassya saat keluar dari kamarnya dan melihat dua wanita yang berharga dalam hidupnya berpelukan sambil cipika cipiki.
"Hahaha" Tawa Aqeela dan Resnicha berbarengan.
***
Kini Aqeela sudah selesai memasak makanan lalu Rassya dan Resnicha tiba tiba sudah datang dan duduk di kursi meja makan padahal Aqeela baru mau memanggilnya."Wah masak apa nih kelihatannya enak " Ucap Resnicha pada Aqeela.
"Hehe mama bisa aja " Ucap Aqeela terkekeh lalu mereka pun makan bersama.
"Emm enak nya , pantes Rassya makin gendut orang masakan istrinya aja ngalahin masakan restoran mewah" Pujian Resnicha berhasil membuat pipi Aqeela blushing .
"Mama apaan sih , Rassya nggak gendut yak" Ucap Rassya sinis lalu mereka pun tertawa .
"Hahaha udah-udah ayo makan kasian makannanya yang enak ini kalo di anggurin" Ucap Resnicha sambil tersenyum lalu Aqeela Rassya pun mengangguk mensetujui perkataan mamanya.
.
.
.
.
Bersambung....
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Pilihan Mama (END)
Teen FictionCerita ini tentang kisah cinta antara dua remaja yang di jodohkan dan harus hidup berumah tangga dengan orang yang di bencinya, sampai perasaan aneh tumbuh karena terbiasa bersama. Warning!!!! Cerita ini hanya fiktif belaka alias tidak nyata hanya...