90 Days (Tamat)

5 - Pengumuman

"Hallo semuanya, Saya Arden Putra Wijaya"

Arden menjawil tangan Lea untuk menyambung.

"Saya Ileane Maheswari"

Dengan senyum manis yang terlihat sangat natural Arden langsung menggenggam tangan Lea dan kembali menatap pada camera handphonenya, yang kini sedang melakukan siaran langsung melalui akun instagram pribadi miliknya.

Hari ini seharusnya Arden dan Lea melakukan acara conferensi pers bersama wartawan, namun atas dasar permintaan Lea, akhirnya mereka membatalkan acara tersebut, dan memilih untuk melakukan klarifikasi melalui instagram saja. Lea masih tidak terbiasa jika harus bertatap muka langsung dengan media dalam jumlah banyak.

Demi rasa sayang Arden pada musuh barunya, akhirnya ia menyetujui permintaan gadis tersebut, dan disinilah mereka saat ini. Di kantor manajemen Arden, sedang melakukan live sambil diawasi oleh banyak staff milik Arden, yang Lea sama sekali tidak kenal.

"Hari ini saya, dan Lea ingin memberikan klarifikasi atas pemberitaan yang saat ini sedang sangat ramai diperbincangkan oleh masyarakat di luar sana. Namun, sebelum itu, kami terlebih dulu memohon maaf atas segala keributan yang ada"

Arden memutar pandangannya pada Lea yang sedari tadi hanya mengangguk-angguk sambil senyum-senyum.

"Saya dengan tulus memohon maaf yang sebesar-besarnya pada seluruh masyarakat yang merasa dirugikan atas pemberitaan yang menyangkut saya dan Arden. Saya memohon maaf atas keributan yang tidak seharusnya terjadi"

Kalimat Lea langsung mendapatkan acungan jempol dari Presdir manajemen Arden dan Anita.

"Pertama, saya ingin membenarkan bahwa benar dua orang dalam video yang saat ini sedang ramai beredar luas tersebut, adalah saya dan Ileana Maheswari. Namun, yang perlu saya luruskan disini adalah, semua tudingan tentang pelecehan seksual, ataupun Lea menggoda saya untuk panjat sosial, adalah tidak benar. Karena, saya dan Lea sebenarnya saat ini sedang menjalin hubungan asmara. Saya tahu ini cukup mengagetkan untuk penggemar saya, dan mungkin juga untuk penggemar Lea, namun inilah kenyataannya"

Tangan Arden yang tadinya hanya menggenggam tangan Lea kini beralih merangkul gadis tersebut. Jika Lea tidak ingat bahwa saat ini ada puluhan ribu orang yang sedang menyaksikan live mereka, ia pastikan bahwa tangan Arden sudah patah.

Sialan, si Sarden pasti sedang mengambil kesempatan dalam kesempitan!!

Arden mengelus lengan Lea lalu melanjutkan kalimatnya "Jadi, beberapa hari sebelum kejadian yang ada di video tersebut. Saya dan Lea memang terlibat dalam suatu masalah, kemudian cekcok. Lalu, untuk menebus rasa bersalah saya, hari itu saya memutuskan untuk menyusul Lea ke mall, dan berniat membelikan makeup untuknya, agar dia memaafkan saya. Tapi sayangnya, kami justru kembali bertengkar di basement, dan sialnya saat itu ada orang tidak bertanggung jawab merekam kejadian tersebut, serta memangkas video yang ada, sehingga menyebabkan kesalah pahaman besar di masyarakat"

"Saya pribadi sangat menyayangkan aksi yang dilakukan oleh oknum terkait karena ini sangat merugikan nama baik saya!" Lea langsung menyambung, ia mulai membalik posisi agar dirinya dan Arden terlihat sebagai korban.

Arden kemudian melanjutkan perannya sebagai pacar yang sangat baik hati dan penuh perhatian dengan mengelus-elus pundak Lea seolah menenangkan.

Lea memutar tatapan ke arah Arden, mereka beradu pandang sesaat seolah saling mengunci dan saling menguatkan. Demi Tuhan, siapapun pasti akan terkecoh dengan adegan barusan. Mereka pasti mengira bahwa Lea dan Arden adalah sepasang kekasih yang amat saling mencintai, dan saling menjaga.

"Saya lihat disini ada banyak pertanyaan tentang mengapa kami menyembunyikan hubungan kami. Baiklah, biarkan saya yang menjawab pertanyaan tersebut, karena sedari awal, ide menyembunyikan status adalah ide saya"