Mereka bukan lawan AKB ataupun JKT
Mereka juga bukan sejenis kumpulan anggota legislatif
Mereka hanyalah manusia-manusia gila yang cocok jadi wayang OVJ
-----
Cerita ini hadir karena serbuan dari manusia-manusia berkedok followers di live IG lambe_h...
❗❗❗WARNING ❗❗❗ Disarankan untuk membaca series GRAHA PERMAI & GRAtube terlebih dahulu ❗❗❗
Bukan Aitakata, bukan juga Fortune Cookie. Mereka juga buka anggota parlemen, walaupun rusuhnya sudah seperti demo di Senayan. Perumahan dengan 12 kepala keluarga, tetapi pajak bangunannya bisa untuk membayar hutang negara, jika tidak dikorupsi.
Rasanya tak perlu berkenalan dengan mereka. Asalkan kalian adalah alumni dari GRAHA PERMAI dan GRAtube. Mereka tetap sama gilanya, walaupun ada formasi yang berbeda.
GPR. Graha Permai Residen. Perumahan elit dengan tingkah penduduk kampungan. Mereka semua gila, rusuh, dan berisik. Sebenarnya tidak semua seperti itu, tapi kita bulatkan saja ke penduduknya yang dominan. Minoritas memang biasanya terlupakan, bukan?
Fasilitas mewah yang hanya dimiliki oleh perumahan ini adalah warung sembako dengan bayar suka-suka. Penjaga tokonya merupakan penyumbang polusi suara paling besar, Koo Junhoe. Gosip beredar, katanya toko ini akan ditutup dan berubah menjadi studio band karena putra bungsu keluarga Koo itu sudah pusing dengan tugas yang selalu mengenang masa lalu, maklum June anak pendidikan sejarah.
Graha Permai Utama sedari dulu dan sekarang tetap lah sama. Walaupun ada beberapa perombakan penduduk di blok pertama. Seperti Hwasa yang akhirnya menyerah dan pindah ke Graha Permai dua, membuat keluarga Ahn punah di peradaban Graha Permai Utama.
Blok tengah masih tetap ramai, masih tetap padat, masih tetap menjadi kediaman seorang duta jomblo yang masih saja tetap sendiri.
Tak perlu sebut merek siapa dia, semua sudah tau lelaki bertubuh minimalis itu.
Perubahan terbesar justru terasa di Blok C, kerusuhan tak begitu terasa. Biang kerusuhan dari keluarga Kim sudah tak lagi terlihat, hanya sisa Si bungsu yang merusuh sendiri dan hampir saja dirukiyah oleh Wonwoo.
Series ketiga dari perumahan gila ini akan menyelesaikan beberapa kisah cinta para manusia yang harusnya sudah selesai. Semoga saja Bang Hoseok juga masuk, walaupun sampai sekarang ia belum memulai kisah cinta.
Jangan lupakan para bapak dan ibu yang di dua series sebelumnya kurang terekspos, di series ini kita akan sedikit menguak fakta bahwa para bibit mereka juga tak kalah gilanya.
Dan untuk sedikit menguatkan ingatan, mari kita berkenalan ulang dengan keluarga-keluarga berdompet tebal, dengan kadar rasa malu tipis.
🏘GPR 48 - Blok A🏘
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siapa yang gak kenal sama Kim Bobby? Salah satu perusuh dari blok C yang kini sudah membuka cabang di Blok A. Bobby membeli rumah milik sahabatnya--Hwasa-- yang sekarang ikut bersama suami di Graha Permai Dua.
Keluarga kecil yang lebih cocok masuk grup remaja masjid dibandingkan grup whatsapp bapak-bapak dan ibu-ibu itu, kini mulai terkontaminasi gilanya Graper, terutama Jisoo.
