🍁AXEL🍁 [1]

6K 212 43
                                    

Happy Reading:)
***

"Abang bangun! Katanya mau antar bira ke sekolah!"

"Ck"

"Abang bangun gak! Aku bilangin mama nih yah!"

"Berisik!"

"Ih bangun abang! Aku bilang mama nih"

"Wah aku gak bohong yah bang MAM-"

"Gue mandi"

"Es batu tapi takut ama mama hahhaah dasar"

"Bacot"

"AKU TUNGGU DIBAWAH YAH BANG, JANGAN LAMA NANTI AKU BILANG MAMA KALAU ABANG GAK MAU NGANTERIN AKU"

"NGADU"

Axelion putra aditama bagaskara, anak pertama dari pasangan Caca aditama dan Candra bagaskara. Axel yang melnjutkan ayahnya sebagai ketua astor, pria dingin yang hobby berantem dan bolos. Tapi takut sama mamanya dan manja sama mamanya.

Abira putri aditama bagaskara, anak ke 2 dari caca dan candra. Adek kandung axel, bisa dibilang sedikit cerewet, memiliki muka jutek, dan manja pada papanya.

Hari ini hari pertama dia masuk sma, dengan semangat abira bangun jam 5 membut mamanya kaget. Biasanya bangun jam setengah 7.

Dia turun kebawah setelah membangunkan abangnya, melihat mamanya yang menyiapkan makanan dan papanya yang melihati mamanya. Sudah terbiasa dimelihat pemandangan romantis dari mama dan papanya. Berlari mencium pipi mama dan papanya.

"Selamat pagi cantik" sapa caca dan tersneyum manis ke abira.

"Pagi juga mama" ucap abira, dia duduk didepan papanya.

"Abang?" Tanya candra.

"Masih mandi"

"Kebiasaan"

"Pagi" sapa lelaki tampan dengan seragam smanya, dua kancing atasnya terbuka menanmpilkan sebagian kalung salibnya. Candra menatap putranya yang memiliki wajah dan sifat persis dengannya.

"Jangan terlalu cuek"

"Tapi kamu dulu cuek"

"Jangan samain aku sama axel sayang"

"Oh oke"

"Mama sama papa lucu, aku pengen punya suami kayak papa" ucap abira, candra yang tadi menatap caca mengalihkan pandnagan menatap abira.

"Cari suami yang lebih baik dari papa" ucap candra, abira mengeleng.

"Cepet habisin!"

"Ish, mah lihat abang" adu abira, caca yang menyuapi candra menatap dua anaknya. Axel memutar bola matanya malas adu lagi.

"Abang kok roti aja? Nasinya nggak?" Tanya caca, axel menggeleng dan tersenyum. Hanya pada mama dan papanya dia tersenyum.

"Makan! Nanti lapar" ucap candra, axel menggeleng.

"Ayok bang, bira takut telat"

"Susunya diminum sayang" ucap candra, abira cengegesan meminum susunya. Axel? Dia tidak menyukai susu, dia lebih suka air putih sama wine.

"Mah pah kita berangkat" pamit axel, candra dan caca menganguk mereka menyalami candra dan caca lalu keluar.

"Abang bawa motornya jangan nyebut yah" ucap abira saat axel memakinya helm.

"Hm, naik" perintah axel, abira memegang bahu axel sebagai tumpuhan lalu dia naik dan memeluk pinggang abangnya.

Axel mengenderai motornya dengan pelan, takut adeknya yang cerewet berulah lagi. Entah dia menggikuti sifat siapa, padahal mama dan papanya jutek dan dingin.

AXELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang