23. Dijalanmu

141 9 2
                                    

Vote!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote!

Ting!

Ting!!

Lia
|Jemput aku di rs **** Jun, nanti kalau udah
|Sampai aku tunggu di luar.

Notif pesan berbunyi di ponsel renjun yang ia letak sembarangan di atas nakas, ia dan Aldo masih di ruang inap ibu mereka. Mereka memang berencana menginap malam ini, tanpa di buka hanya di baca dari bar notif Renjun langsung bersiap. Renjun perlahan turun dari tidurnya di sofa terus melangkah menjinjit pelan bak maling kemudian hendak mengambil jaketnya yang dipakai Aldo sebagai selimut menutupi tubuhnya yang tertidur pulas di lantai ruangan dengan karpet tipis.

Aldo sedikit menggeliat saat jaket di tarik pelan Renjun. " Padahal udah pakai jaket masih ngembat jaket gue.. " Gerutunya.

Renjun lanjut menjinjit melewati Aldo yang tidur di lantai. " Mau kemana nak? " Ia kaget, ibu ternyata bangun dan mengetahui ia mau pergi keluar.

" Jemput Lia ma.. Dia belum pulang dari sini habis jenguk temennya. " Jelas Renjun.


" Bawa dia kesini.. Ibu mau liat wajah pacar kamu yang sering di ceritain kamu itu. " Pinta ibu, rasa penasaran ibu tinggi karena cerita yang dilontarkan Renjun sangat menarik. Renjun mengiyakan kemauan ibunya kemudian meninggalkan ibu yang masih terbaring lemah di bangsal.

Renjun menyusuri lorong, ruangannya tidak begitu jauh dari ruangan ibunya. Ia tau harus kemana ia pergi tanpa menanyakan balik pada Lia.




***




Keberadaan Renjun tepat di depan ruang inap Jeno tangannya ragu ingin mengetuk atau bahkan membuka kenop pintu. Ia masih berdiri tegak depan pintu, namun semenit kemudian ada yang membukakan ia pintu. Renjun terkejut, matanya melebar bahkan mulutnya ikut menganga.

Ada orang asing selain Jeno dan Lia.

Siapa pria itu?

" Woii Lia.. Kayanya jemputan kamu udah dateng deh! " Serunya pada Lia yang masih fokus membantu Jeno untuk berbaring.

Wajahnya mirip Jeno pikir Renjun.

" Masa? Perasaan aku belum bilang posisi aku dimana deh.. " Saut Lia yang masih sibuk menyelimuti tubuh besar Jeno.

Lia menoleh pada Eric yang masih di depan pintu, pintu tak terbuka lebar bahkan tubuhnya sedikit menutup orang tersebut. Lia berjalan mendekat Eric dan menarik pintu sedikit lebar agar bisa keluar tanpa sempit. " Renjun? Kok tau aku disini? " Tanya bingung Lia bahkan ia sedikit kaget dengan keberadaan Renjun yang tau soal ruang inap Jeno.

(01) Boyfriend : Keep Loving [ Lee Jeno ] - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang