Chapter 38

1.3K 107 9
                                    

Double update yipiii♡
Jangan lupa dukung Vi dengan cara Vote and coment.
Maaf ya agak lama soalnya Vi ketiduran hiks.
.
.
.

Jimin tersenyum gemas melihat wajah istri nya yang sedang kesal.

"Yuk jalan agak dekat ke pantai" ajak jimin tapi tangan nya ditahan oleh rose

"Memang nya boleh apa? Ini kan sudah malam takut nya dilarang sama petugas nya"

"Sayang kamu pernah denger atau melihat berita di tv jika seorang park jimin dilarang-larang oleh orang?"

"Engga pernah sih"

"Yaudah jadi kamu tenang aja okay?"

"Bentar barusan kamu pamer ke aku ya?"

"Pamer apa sih sayangku"

"Kalau kamu selalu muncul di layar tv"

"Astaga bukan gitu maksud aku sayang, aku cuman-"

"Diem! Kita marahan sekarang!" Rose mengrucutkan bibir nya

Jimin menghela nafas panjang mendengar ucapan rose mulai sekarang sepertinya ia harus menguat kan hati nya.

"Umm karena aku lagi baik yaudah ayok jim" ucap rose tiba-tiba berubah menjadi ceria lalu mengandeng lengan jimin sangat erat.

Jimin tersenyum kecil melihat perubahan istri nya ini.

Rose dan jimin masih berjalan mengitari bibir pantai.

Tiba-tiba jimin menyirati air pantai ke arah rose dan itu membuat rose membalas jimin dengan hal yang sama.

"Astaga jimin jadi basah kan" rengek rose

"Bodo amat" teriak jimin

"Awas ya kamu" ancam rose sembari bersiap-siap untuk mengejar jimin.

Dan akhirnya mereka jadi mengejar satu sama yang lain.

Betul seperti orang pacaran.

Tiba-tiba rose tersenyum licik ia mempunyai ide untuk menjaili suami nya kali ini.

"Jimin kalau aku minta sesuatu kamu mau nurutin gak?" Tanya rose yang mulai berhenti untuk mengejar jimin.

Jimin menoleh menatap rose yang ada dibelakang nya

"Apa dulu tapi" ucap jimin sambil berjalan menuju rose yang menatap nya penuh harap.

"Sebel, tanda nya kamu memang gak mau nurutin aku padahal baby yang mau huft"

Nah kan salah lagi.

Jimin menggaruk tengkung nya padahal tidak gatal.

"Bukan gitu sayang, cuman aku takut nya kalau semisal permintaan kamu tentang berenang malem-malem ya mana mungkin aku mau bisa-bisa aku kedinginan"

"Lah jim kok kamu tau?"

"Maksud kamu?"

"Barusan aku memang mau minta kamu berenang sampai ke tengah pantai loh, ya ampun jimin ternyata pemikiran kita sama ya sayang" ucap rose dengan mata berbinar

Jimin hanya dibuat melongo oleh ucapan rose, baiklah sekarang ia harus mencari alasan.

"Sayang, emm..gini kamu nyuruh aku berenang?"

Rose menganggukan kepala seperti anak kecil.

Siapa pun yang melihat rose seperti ini pasti sudah sangat gemas.

"Malem-malem gini?"

Rose mengangguk lagi

"Itu beneran permintaan baby kita?"

Second Wife [JiRosè]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang