Chapter 33

1.5K 122 18
                                    

Vi tau readers Vi pasti orang nya baik²kok.
Nah, jadi jangan lupa Voment ya👉👈. Maacihh <3.
.
.
.

"Emm jadi ceritanya gitu"

Jihyo menghela nafas nya dengan pelan setelah menceritakan semua nya

"Jihyo gini ya harus nya kamu jangan langsung menyimpulkan kalau daniel selingkuh bisa aja itu cewek temen nya atau adek nya"

Jihyo menggeleng cepat lalu menangis lagi

"Engga rose aku udah jelas-jelas lihat di kafe daniel mencium dahi nya cewek itu hiks" sambil mengusap air mata nya

"Hmm kamu tau ga kamu itu juga salah"

"Ha ga mungkin lah"

"Iya kamu salah harus nya sebelum putusin daniel kamu tanya cewek yang sama dia siapa gitu biar ga salah paham"

"Engga mau! malah kalau aku semisal tanya terus jawaban dia cewek itu pacar nya gimana? Aku juga malah sakit hati banget dong ros"

"Ya gak mungkin lah jihyo kan pacar nya daniel itu kamu"

"Udah ah ros! Bete tau gak! kamu gak bakal ngerti di posisi aku"

Rose tersenyum lalu memeluk sahabat nya itu.

"Sabar ya lelaki di luar sana masih banyak kok yang nungguin hati kamu"

Jihyo semakin keras menangis nya

"Udah jangan nangis okay kamu kalau nangis malah makin buluq" canda rose langsung mendapatkan cubitan di perut

"Jihyo jangan sakit!" Teriak rose membuat jihyo terkejut

"He kenapa? Gak biasanya loh kamu teriak kesakitan kek gini ros, kayak di perut kamu ada isinya aja" goda jihyo

"Emang ada isinya jihyo"

"Iya isi makanan" jawab asal jihyo

"Bukan diperut aku udah ada nyawa"

Jihyo masih tidak percaya

"Iya nyawa kamu"

"Bukan jihyo di perut aku udah ada bayi"

Jihyo seketika langsung berdiri sambil membuka mulut nya

"Wait...wait jangan bilang cowok ganteng yang tadi masuk ke dapur kamu... itu orang yang hamilin kamu iya? Astaga aku kira cowok tadi hantu"

"Jahat banget kamu bilang jimin hantu"

"Rosè kam...kamu tidak suci lagi! Rose kamu berzinah sama jim- jim itu?"

"He astaga engga lah amit-amit orang itu suami ku Jimin"

Mulut jihyo semakin menganga

"What? Rose ini drama apa rose? Fix cerita sama aku sekarang juga!"

"Oke jadi cerita nya...

Setelah sekitar sepuluh menitan rose menceritakan awal mula nya dia mau menikah dengan jimin sampai dia hamil.

"Rose ternyata penderitaan kamu lebih sedih dari penderitaan aku hiks"

"He why you cry?"

"Ya aku nangis lah ros sahabat aku dijadiin istri kedua ibaratnya kamu jadi istri pengganti, kenapa gak cerita sama aku rose"

Rose diam saja sambil menunduk

"Okay terus gimana? Si seulgi dia dimana? Dia baik kan sama kamu?"

"Dia masih di rumah sakit dan dia baik kok sama aku tapi.."

Second Wife [JiRosè]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang