Chapter 21

1.6K 150 12
                                    

Bukan ngemis atau apa cuman boleh lah bantu Vi dengan cara pencet ☆ itu di pojok kiri bawah:). Karena itu membuat Vi semangat banget buat ngetik lanjutan cerita ini..Terimakasih para readers Vi, Vi yakin banget readers orang nya baik-baik dan bijak-bijak kok💜
Selamat membaca jangan lupa mamam nya:v

.

Rose duduk di sofa menunggu jimin selesai dari kamar mandi.

Terdengar pintu kamar mandi terbuka membuat rose mendongak kan kepala nya .

"Rose sedang apa kamu di sana?" Tanya jimin yang sedang merapikan rambut basah nya

"Aku menunggu mu" Rose berjalan menuju ke arah jimin

"Untuk apa kamu menunggu ku?"Jimin menatap aneh rose

"Kamu habis mandi?" Tanya balik rose tanpa menjawab pertanyaan jimin tadi.

"Iya tadi niatnya gak mau mandi tapi karena gerah yaudah aku mandi aja"

Rose hanya mengangguk lalu berjalan ke arah lemari pakaian untuk mengambil sesuatu.

Ternyata rose mengambil handuk kecil

"Sini ikut aku" ajak rose sambil menggandeng tangan jimin menuju sofa dan menyuruh jimin untuk duduk.

"Aku bantu ikut keringin ya" ucap lembut rose lalu berdiri di depan jimin dan mulai untuk mengkeringkan rambut jimin dengan handuk kecil itu tadi.

Jimin menatap wajah rose karena posisi mereka sangat dekat bahkan wajah mereka berhadap hadapan tapi rose tidak melihat jimin karena dirinya masih fokus kearah rambut jimin yang basah.

"Nanti aku ambilin baju di kamar seulgi ya?"

"Tidak usah" jawab jimin

"Kenapa?" Tanya rose sambil menatap wajah jimin.

Rose baru sadar jika posisi mereka sangat dekat bahkan rose bisa merasakan hembusan nafas jimin di wajah nya.

Tangan jimin yang tadi diam saja tiba tiba menyentuh pinggang rose dan itu membuat rose tersentak kaget.

Jimin membawa rose semakin mendekat kepada nya padahal posisi mereka sudah sangat dekat.

Rose menggigit bibir bawah nya, ia sangat gugup di tatap seperti itu oleh jimin. 

Mata jimin lalu menatap bibir bawah rose yang sedang digigit oleh yang punya.

"Kamu kenapa?" Tanya jimin dengan pelan

"A..aku..tidak..aku tida..k..tau" rose menjawab dengan gagap

"Kenapa di gigit?" Tanya jimin sambil tangan nya menyentuh bibir rose.

"Titi..tidak" rose melepaskan gigitan nya.

Jimin tersenyum melihat itu.

Setelah itu jimin mengangkat tubuh rose dan menaruh nya di pangkuan nya.

"Apa yang kamu lakukan" tanya rose dengan hati hati

"Aku tidak tau" jawab jimin menirukan jawaban rose

"Turunkan aku jim, rambut mu belum selesai aku keringkan"

"Persetan dengan kering ros" kesal jimin lalu mengambil handuk dari tangan rose dan membuang nya dan itu membuat rose tak mengerti.

Setelah itu tangan jimin terangkat untuk mengusap usap pipi rose.

"Ternyata kamu sedikit chubby ros" ucap jimin membuat rose mengkerucutkan bibir nya

Second Wife [JiRosè]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang