BRUKK!
Suara pukulan sapu yang berada digenggaman Acha ketika dia sudah berada dihadapan SMA Bima Sakti.***
"AWS, SIAPA YANG MUKUL GUE BANGSAT" ucap Bara sambil mengumpat ketika ada seseorang yang memukul nya dengan sapu.
BRUKK!
Pukul Acha lagi ketika Bara mengumpat kepadanya.Bara pun langsung membalikan badan nya untuk melihat siapa yang berani memukulnya hingga benjol.
"Acha" ucap Bara ketika melihat siapa yang memukulnya.
"APA!" tanya Acha galak membuat Bara ciut. Dia memang takut kepada Acha yang sedang marah sama seperti anggota Black World yang lain. Acha dulu adalah murid dari SMA Bima Sakti, Semua anggota Black Worl sudah menganggap Acha seperti adik mereka sendiri, tetapi tidak berlaku kepada Bara karrna dia sudah mencintai gadis polos yang berada dihadapannya ini. Acha sangat suka memarahi anggota Black Worl ketika mereka tawuran, Acha selalu melarang mereka tawuran dan mau tak mau mereka menuruti kemauan Acha karena mereka takut Acha akan marah kepada mereka. Tetapi sekarang Acha tidak lagi bersekolah di SMA Bima Sakti, yang membuat seluruh anggota Black Worl kembali tawuran, karena tidak ada lagi yang mau mencerahai mereka. Mereka sangat marah ketika mereka tau Acha sudah tidak lagi bersekolah di SMA Bima Sakti yang membuat mereka melampiaskan amarah mereka lewat tawuran.
BRUKK!
Pukul Acha lagi kearah kaki Bara yang seperti emak-emak yang sedang memarahi anaknya."Acha kan sudah bilang jangan tawuran lagi! Kok ngeyel sih" ucap Acha sambil manarik telinga Bara hingga memerah, sedangkan anggota Black Worl lainnya meringis ketika Acha dengan tega-teganya menarik telinga Bara hingan memerah seperti itu. Mereka semua sudah merasakan tarikan maut telinga mereka karena melanggar janji mereka untuk tidak tawuran, berakhirlah telinga mereka yang ditarik Acha hingga mau lepas
Lain hal nya ketika anggota Araster ketika melihat kejadian tersebut, mereka semua tertawa kecuali Arsen ketika melihat Acha sedang memarahi ketua gangster dari Black worl tersebut.
"Kalian juga kenapa tawuran hah!" tanya Acha kepada anggota Black Worl lainnya. mereka tidak menjawab, malahan mereka menundukan kepalanya.
"JAWAB ACHA!" teriak Acha membuat seleruh orang tesentak kaget dibuatnya.
"Maaf Acha, kami tawuran karena kamu gak sekolah di SMA BimaSakti lagi, coba aja kamu masih sekolah disana, pasti kami gak bakalan tawuran lagi kok" ucap Gerald wakil ketua Black Worl yang diangguki seluruh anggota Black Worl lainnya.
"Hufft, Acha udah maafin kok, Acha cuman gak mau kalian semua luka lagi kalau masih ikut tawuran" ucap Acha pelan.
"TAPI KENAPA KALIAN RUSAKIN FASILITAS SEKOLAH BARU ACHA!" lanjut Acha sambil berteriak kearah anggota Black Worl. Sedangkan mereka hanya menggaruk tengkuk belakang mereka yang tidak gatal.
"Maaf Acha, kita gak tau kalau ini sekolah baru kamu" ucap Bara pelan karena takut pada Acha.
"Oke, tapi kalian harus beresin kekacauan yang kalian buat" perintah Acha dan para anggota Black Worl menganggukan kepala mereka kompak yang membuat Acha tersenyum lebar.
"Gila bos, pacar lo serem juga" ucap Daniel yang diangguki seluruh anggota Araster.
"Ngeri gue anjirrt" ucap Alvin bergidig ngeri ketika teringat Acha yang manarik kuping ketua Black Worl hinggah merah padam.
Sedangkan Arsen hanya menatap Bara tajam, karena dia melihat ada pancaran suka ketika Bara menatap gadisnya. Dia sangat benci jika ada yang menatap gadisnya seperti itu.
Sedangkan dilantai empat seluruh siswa-siswi dan guru memandang Acha dengan pandangan yang terkejut. Ketika Acha dengan beraninya memukul, memarahi, hingan manarik telinga ketua dari gangster Black Worl.
"Acha-Acha, lo hampir aja buat jantung gue copot gara-gara lo mukul siketua itu dengan sapu" ucap Kiara sambil menggelengkan kepalanya yang diikuti Aletta yang memandang Acha takjub karena bisa menaklukan gangster Black Worl.
Saat ini Arsen dan para anggotanya sedang menuju kearah Acha dan para anggota Black Worl.
"Kamu baik-baik saja baby?" tanya Arsen ketika sudah berada dihadapan Acha.
"Acha gak baik-baik aja kok, mereka semua itu temennya Acha" jawab Acha sambil menunjuk keseluruh anggota Black Worl.
"Acha dia siapa?" tanya Bara kepada Acha ketika Arsen memanggil gadis yang ia cintai dengan sebutan 'Baby'
"Ini pacar Acha" jawab Acha yang membuat hati Bara sakit. Jadi, gadis yang ia cintai dari dulu sudah mempunyai pacar?. Apakah dia harus merebut Acha dari pria yang bernama Arsen tadi?.
"Ohh" balas Bara sambil tersenyum kecut.
Cup!
"She is mine"
•
•
•
Tbc!
Maaf jika cerita ini ada yang tidak nyambung dan banyak kesalahan dalam kepenulisannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSSESSIVE ARSENAL
Teen FictionDia Arsenal, cowok paling possessive yang pernah Acha kenal. Arsen-Pemaksa Acha-Penurut Arsen-Pemberani Acha-Penakut Arsen-Dingin dan Datar Acha-Periang dan Murah Senyum Arsen-Tinggi Acha-Pendek Arsen-Ketua Gangster Acha-Pacarnya Ketua Gangster Arse...