Flassback onSaat ini Acha dkk sudah memberi bumbu kepada ayam dan ikan yang akan mereka panggang. Baru saja dia akan menaruh panggangannya keatas arang yang sudah ada sedikit apinya tetapi terganggu karena Arsen dan Avin yang sedang bermain kejar-kejaran. Ralat, tetapi Arsen yang sedang mengejar Alvin karena dia ingin sekali memukul wajah Alvin yang menurutnya sangat menjengkelkan. Mentang-mentang Alvin di bela oleh gadisya dan itu membuat Alvin tersenyum mengejek kearahnya.
Plak!
Plak!
Pukul Acha kearah kepala Arsen dan Alvin yang menggangu acara memanggangnya. Tenang saja, Acha tidak memukulnya dengan kuat kok.
"Aws" ringis Arsen dan Alvin.
"Omaygatt, kepala ganteng gue benjol" ucap Apvin dramatis sedangkan Arsen menatap Acha dengan takut-takut.
Sontak saja Revan, Rigel, Daniel, Aletta, dan Kiara tertawa melihat Arsen dan Alvin yang dipukul oleh Acha. Apalagi saat Arsen menatap Acha takut-takut, padahal dia seorang ketua Araster, jatuh sudah harga diri Arsen ketika bersama Acha. Apakah ini yang dinamakan suami takut istri?.
"Baby" ucap Arsen pelan karena takut akan tatapan tajam Acha yang mengarah pada mereka berdua (Arsen dan Alvin).
"Apa!" sinis Acha yang membuat Arsen bungkam.
Lagi-lagi Revan, Rigel, Daniel, Aletta, dan Kiara tertawa ketika melihat kebungkaman Arsen, bahkan mereka tertawa lebih keras dari sebelumnya. Arsen yang mendengar tawa tersebut langsung menatap mereka tajam. Mereka yang mendapat tatapan tajam pun langsung ikut bungkam karena takut.
"Kalian berdua cepet minta maaf" suruh Acha bagaikan emak-emak yang sedang memarahi kedua anaknya.
Setelah itu Arsen dan Alvin pun saling meminta maaf atas keinginan dari Acha.
Flassback Off
Skip
Saat ini mereka sedang menentukan pasangan tidur untuk nanti malam, karena villa ini hanya ada empat kamar saja.
"Gue sama Acha" ucap Arsen yang membuat mereka semua melototkan matanya.
"Lo mau hamilin anak orang bos?" ceplos Daniel yang membuat Arsen mendelik kesal.
"Acha pacar gue" ucap Arsen yang membuat mereka menganggukan kepalanya saja. perempuan ada 3 sedangkan laki-laki ada 5 jadi siapa yang akan tidur satu kamar yang berbeda jenis kelamin? Untungngnya Arsen dan Acha berpacaran yang membuat mereka tidur berdua saja.
"Gue sama Kiara" ucap Aletta yang diangguki oleh Kiara.
"Gue sama babang Revan aja" ucap Daniel sambil mengedipkan sebelah matanya menggoda Revan.
"Cih! Najis" sarkas Revan yaang membuat mereka semua tertawa kecuali Arsen dan Revan.
"Gue aja sama Revan kalau gitu" ucap Alvin.
"Ck! Lo berdua satu kamar aja, biar gue sama Revan, lo berduakan sama -sama bobrok, jadi pas" ucap Revall disetujui mereka semua.
Setelah itu mereka pun langsung menuju kamar masing-masing.
Skip kamar Arsen dan Acha.
Saat ini Arsen dan Acha sedang tiduran dikasur king size milik Arsen, lebih tepatnya Arsen tiduran sambil memeluk tubuh Acha dengan erat yang membuat Acha tidak bisa bergerak sedikitpun dan yang lebih parah lagi Acha merasa sesak karena pelukan erat dari Arsen.
"K-kak Ar-sen, Ac-ha se-sak na-pas" ucap Acha sambil terengah-engah.
"Maaf baby, aku tak tau jika aku memelukmu dengan erat sampai-sampai kamu sesak napas" ucap Arsen ketika sudah melepaskan pelukan tersebut.
"Gak apa-apa kok" ucap Acha sambil tersenyum manis kearah Arsen.
Deg!
Deg!
Arsen dibuat terbengong akibat senyuman manis dari Acha, senyum itu sangat sangat manis sehingga jantung Arsen berdetak lebih kencang dari pada biasanya. Jantungnya seperti sedang maraton saja!.
"Baby sepertinya aku harus pergi ke dokter sekarang" ucap Arsen sambil memegang dadanya agar berhenti berdetak tak karuan.
"Kak Arsen kenapa? Apa ada yang sakit? Bilang sama Acha, kak Arsen sakit apa?, Terus kenapa dengan jantung kakak?" tanya Acha beruntun dan langsung memegang dada Arsen. Sontak saja Arsen langsung melepaskan tangan Acha dari dadanya, bukannya mau berhenti jantungnya malahan bertambah lebih cepat sehingga dia sangat-sangat gugup dibuatnya. Acha sangat tidak baik bagi jantungnya, itulah pikir Arsen.
"A-ak-ku ba-baik- ba-ik saja baby" gugup Arsen karena jantungnya tak bisa diajak kompromi.
"Beneran? Kalau baik-baik aja kenapa kakak gugup?" tanya Acha.
"Beneran baby aku baik-baik aja" ucap Arsen yang tidak gugup lagi, jantungnya sudah kembali normal dan itu membuat Arsen sangat-sangat bersyukur.
Setelah itu Arsen pun langsung memeluk tubuh Acha kembali, sambil menghirup wangi tubuh Acha yang berasa Strawberry, sungguh dia sangat suka wangi itu, apalagi bibir Acha yang sekarang sangat-sangat menggoda imannya.
"Baby" panggil Arsen
"Iyah?" jawab Acha yang heran kepada Arsen.
"Balas pelukannya" ucap Arsen pelan dan Acha pun langsung menuruti kemauan Arsen.
"Kepalanya dielus" suruh Arsen lagi dan Acha langsung mengelus rambut hitan pekat milik Arsen. Tetapi ada yang aneh dikepala Arsen, seperti benjolan? Jika benar benjol itu berada tepat saat Acha memukul Arsen dan Alvin dengan pemanggang tadi.
"Ini gara-gara Acha yah?" tanya Acha yang langsung dibalas anggukan oleh Arsen sebagai jawaban.
"Maafin Acha" lirih Acha merasa bersalah karena telah memukul Arsen dan Alvin. Sampai-sampai Arsen benjol seperti itu, Acha rasa Alvin pun sama halnya dengan Arsen. Sama-sama benjol, pantas saja Alvin tadi dramatis kepalanya benjol ternyata memang benar.
"Gak apa-apa baby, lagian aku juga yang salah karena ganggu kamu tadi" ucap Arsen agar gadisnya tidak merasa bersalah lagi.
"Tapi Acha juga salah, seharusnya Acha gak mukul kalian berdua tadi" ucap Acha sambil melepaskan elusannya dikepala Arsen.
"Jangan dilepas baby" rengek Arsen seperti anak kecil yang tidak dikasih permen oleh ibunya, Acha sampai dibuat cengo oleh kelakuan Arsen yang sangat manja seperti ini. Sungguh, Arsen sangat mnggemaskan jika sedang manja seperti ini, itulah pikir Acha.
"Baby" panggil Arsen.
"Kenapa?" tanya Acha bingung.
"Cium".
Tbc!
•
•
•
Maaf jika ada yang tidak menyambung dalam cerita ini.
Terimah kasih juga buat yang udah baca cerita ini. Dan terimah kasih juga yang udah kasih vote and comment cerita ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSSESSIVE ARSENAL
Teen FictionDia Arsenal, cowok paling possessive yang pernah Acha kenal. Arsen-Pemaksa Acha-Penurut Arsen-Pemberani Acha-Penakut Arsen-Dingin dan Datar Acha-Periang dan Murah Senyum Arsen-Tinggi Acha-Pendek Arsen-Ketua Gangster Acha-Pacarnya Ketua Gangster Arse...