Jaemin dan Payung

1K 202 43
                                    


Hari ini hujan tampal turun dengan deras. Aku hanya bisa diam menunggu di lobi kampus seorang diri. Jaemin? Ia tidak ada jadwal kuliah hari ini. Ponselku lowbet dan charger-ku pun tertinggal di kamar.

Langit yang gelap di sore hari ini membuatku sedikit takut. Udara semakin dingin dan aku hanya bisa memeluk tubuhku sendiri.

Apa aku pesan taksi saja? Tapi kalau Jaemin datang bagaimana? Sebaiknya aku menunggu sebentar la—

"ROSEANNE!"

Aku menengok asal suara Jaemin. Tunanganku itu tampak berlari dengan payung transparan. Namun tidak lama ia berhenti dan menengadahkan kepalanya.

Apa yang dilihat Jamein di atas sana? Tanyaku yang ikut melihat ke langit, tetapi tidak ada sesuatu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Apa yang dilihat Jamein di atas sana? Tanyaku yang ikut melihat ke langit, tetapi tidak ada sesuatu. Apa sifat anehnya kumat lagi?

Lihat saja, wajahnya tiba-tiba murung dan kembali berlari menuju ke arahku.

"Jaemin kenapa berhenti tadi? Apa ada sesuatu di langit?" tanyaku penasaran.

"Payungnya rusak. Lihat dibagian atasnya bolong," katanya memperlihatkan beberapa lubang kecil di bagian atas.

Aku melihat payung itu dengan seksam. Sepertinya mirip dengan payung aku pisahkan untuk dibuang. "Kamu ambil payung ini di mana?"

Jaemin tampak berpikir. "Di dekat rak sepatu. Pas lihat langit gelap aku langsung telepon Roseanne, eh tahunya enggak aktif. Ya udah aku langsung buru-buru dan karena payung ini paling deket dengan rak sepatu ya aku ambil aja."

Aku menepuk keningku pelan. "Ini payung memang aku mau buang, Jaemin. Kan di seberang rak sepatu kamu ada tempat penyimpanan payung."

"Hehehe ... kan ini yang paling deket," katanya yang melihat ke arahku dan denhan tiba-tiba ia menarikku ke dalam pelukannya. "Roseanne dingin ya? Maaf ya, aku bawa payung yang rusak. Aku enggak check dulu tadi."

Aku menyamankan posisi kepalaku. "Enggak apa-apa Jaemin. Kita ke kekantin dulu yuk. Beli yang anget-anget sampe hujan reda baru pulang," ajakku yang langsung diangguki oleh Jaemin.

Aku dan Jaemin berjalan bergandengan tangan. Menceritakan bagaimana kuliahku hari ini dan apa yang Jaemin lakukan di rumah. Sudah pasti kekasihku itu sedang belajar menghapal istilah-istilah asing di dunia kedoktetan. Namanya juga calon dokter dan suamiku. Hehehehe ....

***

roses_are_rose

roses_are_rose nemu ini foto di gosipkampus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

roses_are_rose nemu ini foto di gosipkampus. Kakak admin, terima kasih loh sudah fotoin calon suami saya. Tapi tolong captionnya itu jangan "Cokiber" dong. Ya kali calon suami saya itu cowok kita bersama. Yang benar saja. Udah ada yang punya itu, Kakak admin. Punya saya, Roseanne Park mahasiswi semester lima.

Tapi ya dibalik foto ini tuh, dia kesel salah bawa payung. Saking khawatirnya sama saya loh. Jaemin malah bawa payung yang mau saya buang karena rusak. Besok-besok enggak aku taru deket rak sepatu kamu deh, nanti salah bawa lagi yang mau dibuang saking khawatirnya sama aku.

najaemin0813 ❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

Komentar dibatasi

najaemin0813 setidaknya aku bisa peluk Roseanne untuk memberikan kehangatan 💖💖💖💖💖💖

gosipkampus mundur pelan-pelan guys!!!! Calon suami katanya! 😭😭😭😭

petangguhkampus makin sakit kalau lihat update-an kakak cantik ini. Dulu enak bisa merhatiin, sekarang enggak bisa. Takut dibedah 😭😭😭😭😭

najaemin0813 eh kakak. Saya baru belajar loh mengenai jahit menjahit dari ayah saya. Mau dipraktekin enggak ya? Tinggal saya bedah terus jahit lagi kok petangguhkampus 😊

Komentar dibatasi

***

March 18th, 2021

Jaemin-nya RoséTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang