10. IBC

23K 2.3K 25
                                    

Happy reading

Libur adalah hari untuk me time, quality time, bersenang-senang atau pun bersantai dan bermalas-malasan. Minggu ini Gisel sedang menggendong baby Will rencananya ia akan membawa Will rekreasi ke taman binatang. Agar baby Will tahu dunia disekitarnya. Tas perlengkapan bayi yang berisi pakaian ganti, tissue, makanan dan susu sudah siap. Kini Gisel telah siap dan perlengkapan tersebut diletakkan di mobil oleh Mama. Pasalnya Mama tidak bisa ikut karena harus menemani Papa dalam perjalanan bisnisnya, sedangkan Kevin ia sudah memiliki janji sendiri dengan para temannya. Jadilah Gisel pergi berdua dengan Will.

Seperti yang sudah Gisel janjikan kalau ia libur dari kerja magangnya, ia ingin quality time bersama Wil. Magang juga kuliah membuatnya sibuk, ia hanya bisa bermain dengan Will di malam hari, itupun kalau Will belum tertidur.

Will terlihat senang seolah mengerti akan diajak jalan-jalan dengan Mommynya. Mama mengecup pipi gembul Will gemas dan memeluk Gisel sambil mengatakan selamat jalan.

"Hati-hati di jalan. Jangan ngebut-ngebut." ucap Mama pada Gisel yang dibalas cengiran olehnya.

"Ih, ini cucu Oma tahu aja kalo diajak jalan-jalan sama Mommy ya. Jangan rewel ya dijalan selamat bersenang-senang cucu Oma." ujarnya disambut tawa riang oleh Will.

"Ya udah, Gisel sama Will jalan-jalan dulu Ma. Nanti mau di bawain apa Ma pas pulang?" tanyanya.

"Ga usah Mama lagi ga pengen apa-apa, kan Mama ga ada di rumah buat dua hari ke depan buat nemenin Papa kamu."

....

Gisel dan Will akhirnya sampai di taman binatang setelah memakan waktu setengah jam dengan kendaraan. Terpampang jelas tulisan 'Happy Zoo' di gerbang masuk taman. Gisel pun keluar setelah memarkirkan mobilnya. Will terlihat senang dan antusias melihat kerumunan banyak para pengunjung yang didominasi anak-anak tentunya diawasi oleh orang tuanya.

"Omy, omy. Ba ca ca ca." celotehnya lucu, Gisel tertawa gemas dibuatnya.

"Iya Wil, bentar lagi kamu lihat didalam lihat banyak hewan yang besar dan banyak." ujar Gisel. Setelah mendapat tiket akhirnya ia pun masuk.

Gisel melangkahkan kakinya dan menunjuk seekor gajah yang besar dan anaknya yang diberi makan. Wil pun semakin bereaksi dengan menggerak-gerakkan tangan dan kakinya merasa ingin mendekat. "Nah, Will. Itu namanya gajah, hewannya besar dan punya belalai yang panjang." jelas Gisel walaupun tak dipahami batita tersebut.

"Jah, jah." celotehnya.

" Iya gajah."

Mereka pun terus berjelajah sampai di depan ular yang terkurung di kandang. "Ini namanya Ular, sayang. Ularnya panjang." ucapnya.

"Lal, lal."

Tak jauh dari sana terlihat kandang harimau. Gisel memperlihatkan hewan tersebut pada Will. Wil terlihat lebih antusias, melihat hewan berkaki empat yang memiliki taring tajam tersebit. Kaki Will menendang semakin bersemangat tangannya mengarah pada harimau tersebut membuat Gisel terkekeh kecil. "Will ga boleh deket gitu dong. Hewan itu berbahaya. Namanya harimau. Gerrh, Graugh, " ucap Gisel menirukan suara harimau.

"Hau, hau." celoteh Will sembari menatap harimau sumatra tersebut. Sedari perjalanan melihat-lihat hewan, Will terlihat paling antusias melihat harimau sumatra tersebut. Terlihat harimau itu menguap dan duduk malas dikandngnya. Namun, saat penjaga kandang mendekat untuk memberi makan siangnya. Harimau tersebut berdiri mendekat, mengaum membuat Wil tersenatk kaget.

Wgreearrgghhh

Seketika Will menangis karena terkejut. Aku pun langsung menenangkannya dan membawanya pergi dari sana.

I BECOME MOM [ On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang