The Eyes of The Heart

22

Seoul, 11 July 2018

Lisa dan Jisoo sedang berlatih dance, namun Jisoo memperhatikan bahwa sikap Lisa tidak seperti biasanya. Hari ini Lisa banyak melamun dan melakukan kesalahan dalam gerakan dancenya.

"Lis!" Panggil Jisoo

"Eh iya kenapa Jis?" Tanya Lisa kaget

"Lo kenapa sih? Sakit? Dari tadi ngelamun terus" jawab Jisoo

"Gue gak papa" kata Lisa

"Kita istirahat dulu deh" ucap Jisoo sambil mematikan lagu

"Lo lagi mikirin apa? Biasanya lo gak sering salah kaya gini" lanjutnya

"Hanbin" jawab Lisa

"Hah? Hanbin kenapa Lis? Dia gak papa kan?" Tanya Jisoo panik

"Gak tau, dia gak ngabarin gue dari kemarin" ucap Lisa lesu

"Lo udah coba telepon lagi? Oh atau gue bantu tanya Bobby deh" kata Jisoo sambil panik mencari ponselnya.

"Jis kok jadi lo yang panik sih?"

"Eh? Y-ya gue cuma mau bantuin lo aja. Takutnya Hanbin kenapa-napa" ucap Jisoo yang sebenarnya takut penyakit Hanbin kambuh.

"Kemarin siang gue udah coba telepon dia, tapi malah Bobby sama Donghyuk yang angkat" ujar Lisa

"Terus lo gak tanya Hanbin dimana?" Tanya Jisoo lagi

"Ya gue tanya, kata mereka Hanbin lagi di kamar mandi" jawab Lisa

"Coba sekarang lo telepon lagi"

Lisa mengangguk kemudian membuka ponselnya. Dia melihat chatnya dengan Hanbin yang sama sekali belum dibaca oleh Hanbin dari kemarin.

Lisa menjadi khawatir. Ia pun mencoba menelepon Hanbin lagi, namun kali ini ponselnya malah tidak aktif.

"Gak aktif" ujar Lisa cemas menatap Jisoo

"Gimana nih Jis, gue khawatir. Apa gue samperin aja ya ke apartemennya?" Ucap Lisa lagi

"Tenang dulu Lis. Gue coba telepon Bobby deh" kata Jisoo

Lisa mengangguk. Jisoo lantas mengambil ponselnya dan mencoba menghubungi Bobby. Baru panggilannya akan diangkat oleh Bobby, tiba-tiba seorang staff YX masuk kedalam ruang latihan mereka.

"Jisoo, Lisa!" Jisoo pun langsung mematikan sambungan teleponnya dengan Bobby.

"Iya eonnie ada apa?" Tanya Jisoo

"Sajangnim memanggil kalian ke ruangannya" ucap staff tersebut

"Ooh i-iya kita segera kesana" ucap Lisa.

Lisa dan Jisoo pun bergegas pergi ke ruangan sajangnim mereka dengan perasaan cemas. "Kira-kira kenapa ya kita dipanggil Lis?" Tanya Jisoo sambil berjalan.

"Gue juga gak tau Jis, semoga bukan kabar buruk" jawab Lisa.

Sesampainya mereka di depan ruangan sajangnim mereka pun mengetuk pintu dan masuk.

"Annyeonghaseo Sajangnim" sapa mereka berdua.

"Lisa, Jisoo silahkan duduk" ucap sang sajangnim.

"Eum ada apa ya sajangnim memanggil kita kesini?" Tanya Lisa

"Begini, kalian sudah berapa lama menjadi trainee disini?" Tanya sang sajangnim

"Sekitar 3 tahun lebih" jawab Jisoo

"Ternyata sudah cukup lama ya kalian menjadi trainee disini. Bagaimana apakah kalian sudah belajar banyak?"