Haii semuanyaa! Aku kembali :) Ada yang kangen dengan cerita ini? Maafkan author yang baru bisa ngelanjutin cerita ini >_< Semoga kalian belum lupa dan masih tetep setia nungguin yaa. Kalo kalian lupa sama ceritanya bisa baca lagi dari awal atau chapter2 sebelumnya.
Oh iya Author juga mau ingetin kalo cerita ini murni imajinasi aku, jadi kalau kurang sesuai sama harapan kalian mohon dimaafkan yaa, terutama untuk para shipper2 yang mungkin tidak sesuai dengan harapan kalian, karena sesungguhnya tokoh2 ini hanyalah untuk penggambaran cerita bukan bermaksud untuk menjodoh-jodohkan ☺️
Thankyou buat pembaca lama maupun baru, termasuk juga para silent reader yang udah baca cerita ini. Jangan lupa votenya yaa, karena aku seneng banget kalo liat notif dari kalian yang bisa mengapresiasi karyaku. Terima kasih semuaa!
Kira-kira gimana kelanjutan kisah mereka?
Selamat membaca
•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Seoul, 08 Januari 2019
Jisoo tengah bersiap merapihkan penampilannya di cermin sambil menunggu Bobby menjemputnya di dorm. Hari ini dorm terasa sepi, hanya tersisa dirinya sendiri saja. Chaeyoung dan Jinny, maknae group mereka, sedang pulang ke rumah mereka masing-masing dikarenakan jadwal Starlight yang sedang kosong. Jisoo juga awalnya ingin mengunjungi kedua orangtuanya, namun ternyata mereka sedang pergi ke Jepang. Disaat seperti ini Jisoo mulai merindukan sosok sahabatnya yang sudah seperti saudaranya sendiri.
Jisoo duduk si sofa, matanya mulai menerawangi foto berukuran cukup besar yang tertempel di dinding dorm mereka. Memikirkan bagaimana perasaan sahabatnya waktu itu. Jika dulu disaat kegiatan mereka sedang kosong, Jisoo dan kedua maknae mereka akan pulang ke rumah mereka masing-masing dan hanya menyisakan seseorang yang tidak akan bisa kembali ke rumahnya lagi walau ia sangat ingin. Percakapan mereka kala itu seolah kembali terputar dalam kepala Jisoo.
"Jis, besok lo pulang ke rumah?" tanya Lisa duduk di pinggir ranjang Jisoo.
"Iya Lis" jawab Jisoo sambil merapihkan beberapa barangnya.
Lisa menghela napasnya pelan. "Gue sendirian lagi dong.." ucapnya seperti berbisik namun Jisoo masih bisa mendengarnya.
Jisoo menatap Lisa yang tertunduk dengan raut sedih. "Mau ikut ke rumah gue?" tanya Jisoo sambil ikut duduk di pinggir ranjangnya dan memeluk pundak Lisa.
Lisa menggeleng. "Gue juga mau pulang.." ucapnya dengan suara yang bergetar.
Jisoo pun seketika sedih dan memeluk sahabatnya itu.
"Gue mau pulang Jis, gue juga mau ketemu orang tua gue, t-tapi sekarang gak bisa lagi" lanjut Lisa.
Jisoo tidak tahu harus menjawab apa. Ia tau dengan sangat bahwa Lisa merindukan kedua orangtuanya yang sudah tidak ada. Lisa tidak bisa mengunjungi mereka di pemakaman, karena orang tua Lisa meninggal dalam kecelakaan pesawat yang membuat pesawat itu tenggelam dan kedua jasad orangtuanya pun sampai sekarang tidak ditemukan. Bahkan untuk bisa kembali ke rumahnya lagi pun Lisa tidak bisa, karena rumah itu sudah dijual.
"Lo ikut gue aja ya Lis" ucap Jisoo mencoba menghibur Lisa
Lisa kembali menggeleng. "Gak usah Jis, gue gak mau ganggu quality time lo sama keluarga"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Eyes of The Heart
FanficKetika Mata dan Hati sama-sama berada di tempat yang berbeda, nyatanya mereka tetap dapat menemukan Cinta mereka masing-masing. Kisah cinta yang tumbuh antara 2 manusia yang sama-sama beruntung untuk bisa kembali merasakan indahnya kehidupan, dimana...