“Mas,,, selama disana kamu jaga kesehatan ya! Jangan capek-capek sayang ya, aku bisa khawatir lho. Aku kan jauh dari kamu, aku gak mau kamu sakit Mas”, Andin mengingatkan suaminya sembari merapikan jas kerja suaminya.
“Pasti Andin,,, saya kan minum vitamin, makan teratur, kamu pasti ingetin saya juga kan. Kamu tenang yaa. Saya gak lama kok disana”, jawab aLdebaran berusaha menenangkan hati istri tercintanya.
“Kamu baik-baik ya selama saya gak ada. Kamu tidur aja sama Reyna ya! Kamu juga gak usah capek-capek. Aktifitas gak usah berlebihan ya”, tambah aLdebaran sambal mengusap lembut pipi istrinya lalu mencium sayang kening istrinya.Pagi ini aLdebaran akan terbang ke Singapura dan stay selama 3 hari di weekend ini karena ada meeting gabungan dengan beberapa klien disana. Andin tidak bisa ikut menemani karena Andin sedang hamil. aLdebaran lebih memilih Andin untuk dirumah saja karena khawatir akan kondisi kesehatan Andin.
“Papa hati-hati di jalan yaa! Kabarin mama selalu ya Pa! Kita semua bakal kangeeeennn banget sama Papa”, Andin berbicara seperti anak kecil dengan nada manja.
“Sayang,, baik-baik sama Mama di rumah ya, gak boleh rewel soalnya papa gak dirumah sayang. Papa kerja dulu ya sayang. Kamu di rumah dulu sama Mama, Kak Reyna, dan Oma yaa”, aLdebaran berbicara di depan perut istrinya sambil mengelus lembut perut Andin.
“Siap papaku sayang!”, jawab Andin sambil tersenyum.Andin dan aLdebaran berpelukan hangat. Andin menahan air matanya supaya tidak jatuh di wajahnya. Ia tidak mau membuat suaminya khawatir. Akhirnya setelah memastikan tidak ada barang yang tertinggal mereka pun keluar kamar.
aLdebaran berpamitan dengan Mama Rosa dan Reyna. Ia pun tidak lupa mewanti-wanti semua asisten rumah tangganya yaitu Mirna dan Kiki juga Uya untuk selalu waspada dan hati-hati di rumah selama ia pergi ke Singapura.Andin pun mengantar aLdebaran sampai ke mobil.
“Mas,,, selalu kabarin aku kalo ada waktu senggang yaa! Aku pasti kangen kamu Mas, video call aku yaa Mas pas kamu bisa. Aku pasti standby Mas”.
“Pasti Andin, saya akan kabarin kamu, kamu baik-baik di rumah selama saya gak di rumah ya!”
“I love you Mas”, Andin memeluk suaminya erat.
“I love you too Andini Kharisma Putri”, jawab aLdebaran.
“Yaudah Mas, hati-hati ya! Masuk mobil gih,,,” Andin melepas pelukannya dan menyuruh aLdebaran masuk ke dalam mobil.
“Iya, saya berangkat ya. Assalamualaikum”, aLdebaran lalu mengecup kening istrinya cukup lama.
“Mas,, kok lama banget ciumnya? Ada lem nya ya di kening aku?”, sempat-sempatnya Andin menggoda suaminya.
“Andiiinnn,,, masih aja usil yaa sama saya. Yaudah saya berangkat ya!”, aLdebaran tersenyum lalu masuk ke dalam mobil.aLdebaran pun berangkat ke Bandara diantar supir. Andin melambaikan tangannya ke mobil yang membawa suami tercintanya.
“Ya Allah, jaga suamiku dalam perjalanannya dimanapun berada”. Lindungi setiap langkah kakinya dan jaga selalu hatinya. Aamiin”, Andin berdoa dalam hati untuk suaminya.
Selang beberapa jam, aLdebaran pun sudah mengabari Andin kalau ia sudah sampai dengan selamat dan akan meeting dahulu dengan kliennya. Andin pun merasa lega sudah mendapat kabar dari suami tercintanya.
~~~~ ANDIN & ALDEBARAN ~~~~
BERSAMBUNGLanjut besok yaaa guyssss! Yg penasaran boleh komeeeen. Thanksssss😘😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
ANDIN DAN ALDEBARAN
RomanceSelamat membaca semuanyaaaaa! Cerita ini hanya fiktif yaaa! Dibuat oleh author yang suka dengan sinetron #IKATANCINTA.