ANDIN DAN ALDEBARAN

KADO (2)

Next.....

Andin sudah selesai mandi pagi. Ia bersiap-siap untuk membungkus kado yang sudah ia persiapkan untuk suami tercintanya sejak kemarin.
Andin membuka laci lemari. Ia sengaja menyimpan hadiah di laci tersebut karena takut ketauan suaminya. Tak lama, Andin pun berjalan menuju meja yang ada di kamarnya. Ia sudah mempersiapkan peralatan yang ia butuhkan untuk membungkus kado tersebut. Selang beberapa menit, Andin pun telah selesai. Ia membungkus kado dengan serius dan dengan niat karena ia sudah jauh-jauh hari mempersiapkan kado tersebut.

Disisi lain…..
"Aduuhhh,,, gw kasih kado apa yaa buat Andin? Andin nih kebiasaan apa-apa suka dadakan deh," aLdebaran yang sedang menyetir mobil menuju kantornya sedang berpikir kira-kira kado apa yang harus ia berikan untuk istri tercintanya di hari anniversary pernikahan mereka.
aLdebaran terus berpikir, dan akhirnya ia menemukan sebuah ide. Ketika sampai di kantor, ia pun langsung membuka laptopnya dan browsing barang yang sudah ia pikirkan tadi untuk diberikan kepada Andin. Untung saja hari ini ia tidak ada meeting dengan klien jadi ia masih ada waktu untuk mempersiapkan kado untuk Andin. Selang beberapa jam akhirnya aLdebaran sudah mendapatkan barang yang ia akan berikan untuk Andin.
"Alhamdulillah,, akhirnya beres juga untuk urusan kado. Semoga Andin suka deh!" aLdebaran berkata dalam hati dan tersenyum manis sambil memegang kado tersebut.

Hari sudah sore, Andin sudah menyiapkan makanan untuk keluarga Alfahri makan malam. aLdebaran pun sudah pulang ke rumah. 
Setelah makan malam bersama dan Reyna pun sudah berada di kamar Mama Rosa akhirnya Andin dan aLdebaran masuk ke dalam kamar mereka. Ya. Andin dan aLdebaran akan bertukar kado. Masing-masing dari mereka belum ada yang tau kado apa yang akan diberikan.

Andin mengambil kado yang akan dia berikan ke aLdebaran di dalam laci meja. aLdebaran pun mengambil goodie bag yang berisi kado untuk Andin yang ia letakkan di atas meja tadi.
Setelah mereka berganti baju tidur, mereka pun duduk di atas tempat tidur mereka sambil memegang kado. Mereka saling melempar senyum.

"Jadi,,, siapa duluan nih Mas yang kasih kado?", tanya Andin memulai pembicaraan.
"Saya sih terserah kamu aja, tadi pagi kamu yang udah ucapin duluan. Kalo kamu mau kasih duluan kadonya ke saya. Yaa gapapa jg", sahut aLdebaran.
"Hmmmm,, klo gtu kita gantian aja ya Mas. Sekarang kamu yang kasi duluan kadonya ke aku".
"Oke klo gtu. Kamu tutup mata dulu apa gak usah?"
"Gak usah deh Mas, biar aku jg lihat dari awal"
"Oke klo gtu. Nih,,, kado untuk istriku ANDINI KHARISMA PUTRI", aLdebaran langsung memberikan goodie bagnya  kepada Andin.

Andin pun sangat penasaran perlahan ia keluarkan kotak dari dalam Goodie bag yang diberikan aLdebaran.
"wow… ini apa Mas?", Andin bertanya dengan rasa penasaran namun senyuman manis muncul di raut wajahnya.
"Coba buka dong,, masa saya kasih tau. Kan surprise!", sahut aLdebaran sambil memberikan senyuman manisnya untuk Andin.

"Hmmmm aku buka yaa kotaknya. Bismillah…"
Betapa kagetnya Andin saat membuka kotak tersebut. Ternyata ada sepasang anting berlian cantik yang sangat menawan.
"Yaa ampun Mas,, ini cantik banget!!! Pasti harganya mahal. ih,, kamu Mas kok bagus banget kasih hadiahnya ke aku. Makasih banget ya Mas", Andin langsung memeluk suaminya.
"Kamu suka?"
"Suka banget Mas!", jawab Andin girang dan antusias. 
"Pakein ya Mas, aku mau coba".
"Iya sini saya bantu pakein".

aLdebaran pun memakaikan anting tersebut ke telinga Andin. Setelah dipakai, Andin makin terlihat cantik dengan memakai anting tersebut.
Andin pun tersenyum senang. Ia bergaya dengan menggelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri. 
"Cantik gak aku, tambah cantik gak Mas?, tanya Andin di hadapan suaminya dengan memamerkan anting tersebut.
"Kamu nih ya,, apaan sih segala pake gaya begitu", jawab aLdebaran sambil tersenyum geli melihat tingkah istri tercintanya.

Lalu sekarang giliran Andin yang memberikan kado untuk aLdebaran.
"Mas,,, kado yang aku bakal kasih ke kamu ini emang ga seberapa harganya. Tapi mudah-mudahan bermanfaat buat kamu ya! Mudah-mudahan kamu bisa slalu inget aku klo kamu lihat ini. Soalnya ini pasti slalu kamu bawa terus".
"Emang apa kadonya?", tanya aLdebaran penasaran.
"Nih,, coba dong dibuka. Klo aku kasih tau gak surprise lagi dong!", jawab Andin. Lalu Andin pun memberikan kotak kado ke suaminya.
Perlahan aLdebaran pun membukanya. 
"Taraaaaaaaa", Andin bersuara untuk memberikan kesan kejutan.

"Ini apa?", aLdebaran pun mengambil barang dari dalam kotak sambil memperhatikan dengan seksama.
"Oohhh, ini case Hp. Eeh tapi kok bagus sih bahannya. Ada foto kita berdua lagi", aLdebaran berkata dengan senyuman manis di wajahnya.
"Suka ga Mas, bagus gaaak? Maaf ya Mas ga semahal kado yang kamu kasih ke aku", sahut Andin merasa tak enak hati.
"Hei… ini bagus. Saya suka! Kamu kreatif banget sih bisa kasih kado ini ke saya. Saya mau langsung pasang".  aLdebaran langsung mengambil Hpnya yang ada di meja sebelah tempat tidurnya. Ia pun segera memasang case tersebut ke Hpnya.

"Tuh kaaaaann bagus banget! Saya sukaaa Andin. Makasih yaaa"! aLdebaran sangat senang dan langsung mengecup lembut kening istrinya. Melihat ekspresi aLdebaran yang senang, Andin pun menjadi percaya diri kalau kado yang ia berikan disukai oleh suaminya tersebut.

"Saya itu,, gak peduli mau itu barang mahal atau murah. Yang penting itu bentuk perhatian kamu ke saya. Ini kan jg berguna buat saya. Saya selalu bawa Hp kemana pun saya pergi. Kalo saya kangen kamu pun, dgn liat hp saya ini saya merasa dekat kamu terus kan", jelas aLdebaran ke Andin sambil menggenggam erat tangan istrinya tersebut.
"Iihhhh Mas aL, kok sweet banget sih kamu Mas!"
"I love you Andini Kharisma Putri"
"I love you too aLdebaran Alfahri"

"Yaudah yuk sekarang kita tidur ya!", ajak aLdebaran ke Andin.
"Ayo Mas, tapi Mas.. bukain dulu kali ini antingnya. Kan mau tidur juga. Masa iya aku pakai anting segala. Kayak mau kondangan aja", sahut Andin dengan nada melucu.
" hahaha. Oh iya. Sini saya bantu bukain"
Akhirnya setelah Andin melepas antinya dan menaruh di dalam laci lemari mereka pun segera naik ke tempat tidur.
"Good night Mas", Andin berucap lalu mengecup pipi suaminya.
"Good night",  aLdebaran membalas lalu mengecup kening istrinya lembut.
"Good Night baby, anak papa tersayang", tambah aLdebaran sambil mencium perut istrinya.

Mereka pun tidur.
Sambil menggenggam tangan satu sama lain.
Mereka bahagia dalam satu #ikatancinta.

~~~~ ANDIN & ALDEBARAN ~~~~