FYI : Gambar hanya ilustrasi tambahan aja ya😁
Sebelum part menyesakan, kita senang-senang dulu yaa☺️☺️
Yuk lanjut kuyyy...
****
"Mut, semisal nanti kamu ngerasa pusing atau ada yang aneh, bilang! Jangan diem aja" pesan Althan saat tiba di area parkir sekolah
Muti menganggukkan kepala seraya meletakkan helmnya di atas motor Althan.
Pagi itu sekolah mulai heboh dengan gosip tentang Rayan dan Ara. Hingga kabar tersebut sampai ke telinga Putri, siswi kelas dua belas yang cinta mati sama Rayan. Tentu Putri sangat geram mendengar kabar itu dan membuatnya penasaran dengan sosok cewek yang tengah digosipkan dengan Rayan.
Di koridor sekolah, Putri berjalan terburu-buru saat melihat Rayan sedang memarkirkan motornya.
"Rayan" panggil Putri, Rayan menoleh cuek seraya melepaskan helm yang masih di kepalanya.
"Bilang sama aku kalo gosip murahan itu engga bener!" Ujar Putri terlihat kesal.
"Maksud lo apaan?"
"Gosip soal kemaren kamu dihukum Pak Darsam karena kasus perbuatan ga senonoh di sekolah" jelas Putri semakin emosi.
Tak jauh dari mereka, Althan dan Muti mendengar percakapan mereka yang juga masih berada di area parkir sekolah.
Rayan terdiam seolah tak perduli dengan pertanyaan Putri, lalu ia bergegas pergi.
"Rayan, please.. kasih aku penjelasan" rengek Putri sambil mengikuti langkah Rayan.
"Maksud cewek tadi apa? Rayan dihukum karena perbuatan ga senonoh?" Ucap Althan dalam hati.
"Al, cewek itu siapanya Rayan? Pacarnya?" Tanya Muti sambil memperhatikan Putri yang sedang mengejar Rayan.
"Ga tau Mut, setau aku dia anak kelas dua belas" sahut Althan.
---
Jalan raya depan SMAN Dirgantara terlihat cukup ramai dengan kendaraan yang berlalu-lalang. Entah itu kendaraan yang berbelok ke sekolah ataupun hanya melintas. Lalu sebuah mobil Honda Jazz berwarna merah berhenti tepat di depan gerbang sekolah. Itu mobil Ara, hari itu Umma mengantarkannya ke sekolah.
Setelah mencium tangan lembut nan harum yang khas Umma, Ara bergegas masuk ke sekolah. Ia berjalan santai sambil menyapa satpam serta beberapa guru piket yang berdiri di pinggir gerbang untuk memeriksa kerapihan para siswa.
Ara tiba di kelas, pandangannya fokus pada Rayan yang terlihat sedang duduk di tempatnya. Jelas Ara merasa greget ingin menyapa, sialnya tiba-tiba ia ingat perjanjiannya dengan Rayan semalam. Ia berjalan sesekali melirik kearah Rayan.
Syukurlah, lebam di bibirnya mulai hilang. Ucapnya dalam hati.
"Kok cuek-cuek an si? Kapok ya?" Sindir Jimmi dengan tingkah songong
Seketika Gery menoleh ke belakang menatap Jimmi sinis. Sementara Rayan tetap bersikap cuek seolah tidak mendengar sindiran Jimmi.
KAMU SEDANG MEMBACA
PESAN UNTUK RAYAN
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM BACA] Ini kisah perjalanan seorang gadis SMA yang berusaha melupakan luka hatinya di masa lalu, Ara. Lengkapnya Lunara Thalia Al-Hanan. Seorang remaja yang memiliki paras cantik, berpostur badan tinggi dengan sedikit gaya tomboinya y...
