TSTIL- 40. Sehari bersama Naura

3.8K 744 96
                                    



The Student That I Love



Vote dan komen ya!

Rose merapihkan buku-bukunya ke dalam tas, ia tidak jadi bolos karena sudah janji dengan Enu akan main ke rumah pemuda itu. Bersamaan dengan itu, Enu telah berdiri di depan pintu kelasnya menunggu gadis itu sampai selesai dengan urusannya.

"Udah di tungguin tuh" bisik Jihyo membuat Rose mengangkat kepalanya yang semula menunduk karena sibuk merapihkan isi tasnya.

Netra gadis itu menangkap sosok Enu yang tengah bersandar di kusen pintu dan tersenyum ke arahnya.

"Duluan ya" Rose pamit pada teman-temannya lalu membawa langkahnya menghampiri Enu.

"Awas ya Nu kalau sampai temen gue ada apa-apanya" Lisa mengepalkan tangannya ke udara tepatnya ke arah Enu membuat pemuda itu mengangkat tangannya dan hormat, "siap, laksanakan"

Rose menggelengkan kepalanya lalu terkekeh pelan, "yaudah, yuk?"

Keduanya berpisah di tengah-tengah lapangan karena membawa kendaraan masing-masing.

---

Saat Rose sampai di rumah Enu, pagar nya telah terbuka lebar dan ada Enu yang berdiri disana memberi gadis itu kode agar memasukkan mobilnya ke halaman rumah pemuda itu.

Rose turun dari mobil dan menghampiri Enu yang menunggunya di depan pintu rumahnya yang juga sudah terbuka lebar.

Gadis itu mengabsen seisi rumah Enu, ia menemukan seorang wanita yang kisaran umurnya sama dengan Sooyoung. Tengah duduk sambil menonton acara tv di ruang tengah.

"Tante Yuna" Sapa Rose

Wanita yang ia sapa dengan 'Tante Yuna' itu, mengalihkan pandangannya.

"Eh ya ampun" Yuna berdiri dari sofa dan menghampiri Rose yang masih diam di tempatnya seraya tersenyum ke arahnya.

"Ya ampun, Oci"

Rose terkekeh saat Yuna perlahan menarik dirinya ke dekapannya, "Tante kangen aku gak?"

"Kangen banget!" Yuna melepas pelukannya lalu memandangi Rose dari bawah sampai ujung kepala, "kenapa baru main lagi? Hayo" tangan Yuna bergerak menggelitik pinggang Rose.

"Aduh tan--Enu tuh gak pernah ngajakin aku main lagi kesini"

Yuna beralih menatap putranya yang sedari tadi berdiri mengamati interaksi antara Yuna dan Rose. "Kamu juga--kenapa baru ngajak Oci buat main ke rumah?" Tangannya bergerak menyubit lengan putranya.

"Aw mama"

"Kemarin-kemarin kan Oci punya pacar--kalau abang ajakin kesini terus pacarnya cemburu gimana?"

"Mama mau tanggung jawab emangnya?"

"Emangnya kenapa? Kan cuma main"

The Student That I Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang