Part 21 (Dahyun)

159 15 2
                                    


Setelah liburanku ke Korea sebelumnya, meninggalkan kesan yang sangat-sangat tak bisa ku lupakan. Pertengkaran kecil, bisa kami atasi dan berakhir dengan aku dan kak Sana bercinta bersama. Aku tahu kenapa orang menyebutnya surga dunia, karena memang rasanya membuat siapapun yang merasakan akan ketagihan.

“ Bang, ini baju.” Ucap Chaeyoung sambil menyerahkan baju padaku dan duduk di sebelahku.

“ Kenapa lu lemes banget.” Ucapku melihat kearah adikku, karena tidak biasanya dia seperti itu, biasanya dia selalu saja bersikap aktif.

“ Iya lah gue lemes bang, bayangin aja kita baru sampai dari Korea malamnya papa udah bikin acara gak jelas kaya gini. Pasti gue yang bakalan jadi korban udah.” Ucap Chaeyoung sambil menyenderkan badannya di sofa memposisikan tubuhnya agar bisa berbaring.

“ Itu namanya nasib, kasihan banget sih adek gue” Ucapku seenaknya.

“ Kampret lu bang.” Ucap Chaeyoung tanpa ku perdulikan. Karena sekarang aku sedang mengirimkan pesan kepada kak Sana jika ku tak dapat menemuinya malam ini, karena keluargaku sedang membuat sebuah acara. Untungnya kak Sana memakluminya dan membuatku bernafas lega.

Tak terasa malam telah tiba, sekarang aku tengah berada di pesta yang bahkan tidak kuketahui tujuannya untuk merayakan apa.

“ Dahyun...” teriak seseorang memanggil namaku, rupanya dia adalah Om Taeyeon, kulihat dia melambaikan tangannya, dengan cepat aku pun langsung berjalan kearahnya.

“ Ponakan Om yang paling ganteng. Oh iya, Chaeyoung mana ?” Ucap Om Taeyeon sambil mencari-cari keberadaan Chaeyoung.

“ Tadi sih sama Papa, gak tahu kalau sekarang.” Ucapku sambil ikut mencari-cari keberadaan Chaeyoung.

“ Bosan ya ?” Ucap Om Taeyeon padaku.

“ Iya om, acara kenal-kenalan anak dari masing-masing orang tua, kaya perjodohan gitu. Aku aja malas kalau ketemu papa, pasti nanti dia bakalan kenalin aku sama anak teman bisnisnya. Gak suka aku om.” Ucapku berterus terang.

“ Kamu masih mending, ini ya papa kamu malah coba jodohin om sama temennya yang lebih tua hampir 10 tahun dari Om, om berada ternodai tahu gak.” Ucap Om Taeyeon yang menurutku sangat lucu.

“ Hahaha, mungkin aku kalau gak laku bakalan dijodohin kaya Om Taeyeon kali ya.” Gumamku sambil membayangkan dijodohkan dengan orang yang lebih tua. Oh iya tapi kan sekarang aku sedang pacaran dengan orang yang hampir seumuran Om Taeyeon.

“ Oh iya, gimana kemarin. Diterima gak ?” Tanya Om Taeyeon dengan penasaran.

“ Untungnya di terima dong Om. Liat ini gelang couple yang aku beli waktu di korea.” Ucapku sambil memperlihatkan gelang titanium yang berada di pergelangan tanganku.

“ Masa Om gak dikenalin, kan om pengen tahu siapa sih yang berhasil memikat keponakan kesayangan Om.” Ucap Om Taeyeon yang mampu membuatku tersenyum senang.

“ Karena Om Taeyeon, Om kesayangan Dahyun, entar aku bakalan kenalin Om sama dia.” Ucapku penuh percaya diri.

“ Beneran loh ya. Om tunggu.” Ucap Om Taeyeon sambil tersenyum menggodaku.

“ Huft... Bagi air dong bang..” Ucap seseorang yang tiba-tiba datang sambil menepuk pundak ku beberapa kali. Dia adalah Chaeyoung, adikku.

“ Ini minum. Kenapa lu, kaya habis lari-lari dari kenyataan tahu gak.” Ucapku sambil memberikan gelas yang berisi air kepada Chaeyoung.

“ Huft.. Iya bener banget, gue habis lari-lari dari kenyataan kalau papa kaya mau jodohin gue sama temennya. Mana sok ganteng lagi anaknya, gak suka gue pokoknya.” Ucap Chaeyoung sambil meletakkan gelas kosong yang telah ia minum airnya.

Dia Telah MenikahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang